Network
Kita sibukkan dengan ibadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, biar orang kaya yang kalau dia butuh kepada orang, biar dia panggil orang itu, diberikan hartanya untuk membantu fakir miskin.
Tapi jangan kita sibuk untuk mencari dana, mencari sumbangan, jangan, itu tidak bagus. Biar orang-orang kaya yang turun. Ini himbauan untuk seluruh kaum muslimin.
Yang terbaik kalau memang kita ada, kita sendiri yang keluarkan dari sedekah itu. Tidak perlu tunggu orang kaya, tidak perlu tunggu orang lain.
Yang ada pada kita, kita sedekahkan. Itu yang terbaik untuk kita. Ini di bulan Ramadhan, ganjarannya besar.
Baca Juga: Niat Sholat Dhuha 12 Rakaat Dikerjakan di Bulan Ramadhan 2022 Lengkap Bacaan Doa dan Tata Caranya
Kemudian kita tidak boleh meremehkan sedekah, meskipun kecil. Termasuk umpamanya kurma. Kata Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam:
اتَّقُوا النَّارَ وَلَوْ بِشِقِّ تَمْرَةٍ ، فَإِنْ لَمْ تَجِدُوا ، فَبِكَلِمَةٍ طَيِّبَةٍ
“Lindungilah diri kalian dari api neraka meskipun dengan menyedekahkan sebutir kurma, kalau tidak ada, dengan kata-kata yang baik.” (HR. Bukhari Muslim dari sahabat ‘Adi bin Hatim Radhiyallahu ‘Anhu)
Kata Imam An-Nawawi: Di dalam hadits ini terdapat anjuran untuk bersedekah. Dan hendaklah sedikitnya sedekah hendaknya tidak mencegah seseorang untuk mengeluarkannya.
Dan sedekah yang sedikit menyebabkan keselamatan seorang dari api neraka. Dan kalimat yang baik sebagai sebab selamat dari api neraka. Yaitu kalimat yang menyejukkan hati.” (Syarah Shahih Muslim)
