Network
MANTRA SUKABUMI - Inilah 5 amalan sunnah Bulan Syawal yang dianjurkan Rasulullah Saw, dari melaksanakan puasa 6 hari hingga menikah.
Seperti diketahui, Bulan suci Ramadhan tak tersisa sudah dilewati dan umat muslim di Indonesia baru saja merayakan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 H pada Senin, 2 Mei 2022 kemarin.
Meski demikian, umat muslim alangkah baiknya melaksanakan 5 amalan sunnah Bulan Ramadhan yang dianjurkan Rasulullah Saw agar kita senantiasa mendapatkan keberkahan dari Allah SWt.
Baca Juga: Tak Hanya Puasa 6 Hari, Berikut Amalan Istimewa Bulan Syawal, Salah Satunya Menikah
Adapun dari kelima amalan sunnah Bulan Syawal yang dianjurkan Rasulullah Saw, diantaranya melaksanakan puasa 6 hari hingga menikah.
Lantas, apa saja amalan sunah Bulan Syawal lainnya yang dianjurkan Rasulullah Saw, simak selengkapnya dibawah ini.
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, berikut 5 amalan sunnah Bulan Syawal yang dianjurkan Rasulullah Saw, diantaranya:
1. Puasa Sunah
Amalan pertama yang baik dilakukan adalah puasa sunah dilakukan selama 6 hari pada saat datangnya bulan syawal.
Puasa 6 hari pada bulan syawal ini biasanya di mulai hari kedua bulan syawal, karena di hari pertama, yaitu saat hari raya idul fitri diharamkan untuk melaksanakan ibadah puasa.
Walaupun biasa dilakukan pada hari kedua bulan syawal, banyak juga umat muslim yang melaksanakan ibadah puasa 6 hari di bulan syawal ini pada minggu kedua bulan syawal.
Hal ini disebabkan karena minggu pertama syawal kebanyakan orang masih merayakan hari raya idul fitri dengan bersilaturahmi ke rumah keluarga maupun teman.
Keutamaan puasa syawal seperti hadits dari Abu Ayyub Al Anshori yang pernah mendengar sabda Nabi Muhammad SAW.
"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh." (HR Muslim).
Dengan hanya mencukupkan puasa Ramadan dengan puasa 6 hari di bulan syawal membuat Anda akan mendapatkan pahala seakan berpuasa setahun penuh.
Adapun bagi anda yang ingin menjalankan puasa Syawal bacaan niatnya:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ. Artinya,
Artinya: “Aku berniat puasa sunah Syawal esok hari karena Allah SWT.”
2. I'tikaf
Amalan bulan syawal yang baik dilakukan selanjutnya adalah melakukan i'tikaf pada bulan mulia ini.
Di dalam masjid merupakan salah satu amalan yang sangat istimewa di bulan syawal.
Maksud berdiam diri ini tentunya bukan hanya berdiam diri saja di dalam masjid tanpa melakukan apa-apa. Berbagai amalan dan ibadah dapat dilakukan selama I'tikaf.
I'tikaf merupakan cara seorang hamba lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan berzikir, melaksanakan salat 5 waktu dan salat sunah, serta membaca Al-Quran.
Pelaksanaan I'tikaf banyak yang dilakukan saat malam hari saja, namun ada juga yang benar-benar melaksanakannya seharian penuh tanpa keluar dari masjid, kecuali untuk makan.
Selain itu, i'tikaf ternyata juga bisa dilakukan di bulan syawal kunjungan di bulan Ramadan Anda tidak sempat melaksanakannya.
3. Bersilaturahmi
Bersilaturahmi merupakan salah satu ibadah yang tidak asing lagi di bulan syawal.
Salah satu keistimewaan bulan syawal ini biasanya dilakukan dengan berbagai kegiatan seperti mudik ke kampung halaman dan saling bermaafan dengan keluarga, tetangga, dan teman-teman.
Jadi tidak heran apabila pada bulan syawal begitu istimewa dengan menjadi salah satu bulan di mana kebanyakan umat muslim bersilaturahmi.
Baca Juga: 10 Amalan Sunnah Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Nomer 8 Sering Dilewatkan Padahal Pahalanya Besar
4. Sedekah
Di bulan syawal dianjurkan untuk memperbanyak melakukan sedekah.
Hal ini karena pahala bersedekah di bulan syawal sama dengan bersedekah di bulan Ramadhan.
Melakukan sedekah di bulan syawal tidak hanya bisa berupa uang saja tapi juga bisa bersedekah makanan.
5. Menikah
Amalan bulan syawal yang baik dilakukan selanjutnya adalah melangsungkan pernikahan pada bulan syawal.
Menikah pada tanggal berapapun dan pada hari apapun di bulan syawal merupakan suatu perwujudan bagi yang melaksanakannya.
Seperti yang pernah dikisahkan dalam hadits muslim dari istri rasul Aisyah RA.
“Rasulullah SAW menikahiku saat bulan syawal dan mengadakan malam pertama dengan aku di bulan syawal. Manakah istri beliau yang lebih memperhatikan selain aku?” (HR. Muslim, An Nasa'i).
Jadi menikah di bulan syawal merupakan salah satu sunah rasul, di mana Nabi Muhammad SAW menikah pada bulan syawal.
Itulah 5 amalan sunnah Bulan Syawal yang dianjurkan Rasulullah Saw. Semoga bermanfaat.***
