Contoh Teks Khutbah Jum'at Terbaru Bulan Syawal 1443 H: 3 Doa Malaikat yang Diamini Rasulullah SAW

- 12 Mei 2022, 20:25 WIB
Khutbah Jumat singkat terbaru 2022 tentang bulan Syawal dan 7 keutamaannya.
Khutbah Jumat singkat terbaru 2022 tentang bulan Syawal dan 7 keutamaannya. /Pixabay.com/sofdoug

Kemudian Dia (Jibril) berkata: Celakalah seorang hamba, jika namamu disebutkan dihadapannya tapi dia tidak bershalawat untukmu. Maka Aku pun berkata: Amiin. 

Hadis ini menjelaskan tentang doa malaikat Jibril terkait tiga amalan buruk yang balasannya diaminkan langsung oleh Rasulullah SAW. 

Kalimat “Celakalah seorang hamba yang mendapati bulan Ramadan namun dosanya tidak diampuni”, menjelaskan sisi kemuliaan bulan Ramadan sebagai bulan penuh ampunan, bulan penuh rahmat, bulan penuh hidayah, bulan panen kebaikan, dan bulan yang mengembalikan manusia kepada fithrah.

Tetapi ironisnya, tidak sedikit umat Islam yang telah melewati bulan Ramadan namun kefithrahan jiwanya tidak kembali, justru “bebal” dalam kemaksiatan dan keburukan moral tanpa menoreh kebaikan. Oleh karena itu, malaikat Jibril langsung memberikan predikat “celaka”. 

Baca Juga: Teks Khutbah Jum'at Terbaru dan Singkat Tahun 2022 dengan Tema Mempersiapkan Bekal Hadapi Kematian

Kalimat “Celakalah seorang hamba, jika mendapati kedua atau salah satu orang tuanya masih hidup, namun keberadaan kedua orang tuanya tidak membuatnya masuk ke dalam surga” menjelaskan sisi kemuliaan orang tua yang harus diperlakukan secara baik sepanjang hidupnya.

Sisi kemuliaan orang tua tersebut ditegaskan dengan jaminan surga bagi anak yang setia membahagiakan dan merawatnya hingga akhir hayat. 

Memuliakan orangtua dan merawatnya adalah perkara utama. Bahkan setara dengan jihad (perang) di jalan Allah. Sebaliknya, seorang Muslim yang tidak memuliakan orang tuanya, enggan merawatnya, dan enggan mendoakan kedua niscara hidupnya akan jauh dari keberkahan. 

Dari Anas bin Malik RA, Rasulullah saw bersabda: “Apabila seseorang enggan mendoakan kedua orang tua, maka niscara rizki anak tersebut di dunia akan terputus .” HR. Ad-Dailamy.

Kalimat “Celakalah seorang hamba, jika namamu disebutkan dihadapannya tapi dia tidak bershalawat untukmu” menjelaskan tentang keutamaan membaca shalawat kepada Rasulullah.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah