Isi Kandungan Surat Luqman Ayat 14 tentang Kewajiban Seorang Anak untuk Berbakti kepada Orang Tua

- 4 September 2022, 09:50 WIB
Isi Kandungan Surat Luqman Ayat 14 tentang Kewajiban Seorang Anak untuk Berbakti kepada Orang Tua
Isi Kandungan Surat Luqman Ayat 14 tentang Kewajiban Seorang Anak untuk Berbakti kepada Orang Tua / pexels.com/GR Stocks


MANTRA SUKABUMI - Surat Luqman (لقمان) ayat 14 ada beberapa hal yang bisa dipetik dari ayat ini. Surat Luqman menduduki peringkat ke-31 dalam Al-Qur'an. Surat Luqman memiliki 34 ayat dan termasuk dalam kategori Makkiyyah.

Surat Luqman ayat 14 ini di tengah-tengah nasehat Luqman kepada anaknya. Sehingga sebagian ulama berpendapat, ayat ini juga yang dikatakan Luqman kepada anaknya.

Sementara sebagian ulama lain berpendapat, ayat ini merupakan kalam Allah yang disisipkan di tengah kisah Luqman mendidik putranya.

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Al Humazah tentang Ancaman kepada Para Pengumpat dan Pencela

Dirangkum mantrasukabumi.com melalui berbagai sumber pada Minggu, 4 September 2022. Berikut tulisan bahasa arab, latin, arti Surat Luqman ayat 14 lengkap dengan intisari serta isi kandungannya.

Terjemahan Surat Luqman Ayat 14

وَوَصَّيْنَا الْإِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ

Artinya:

Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (QS. Luqman: 14)

Intisari Tafsir Surat Luqman Ayat 14

Surat Luqman ayat 14 adalah ayat yang memerintahkan birrul walidain, berbakti kepada kedua orangtua. Terutama kepada ibunya yang telah mengandung dalam kondisi lemah dan payah yang semakin bertambah seiring bertambahnya usia kehamilan. Lalu ia melahirkan dan menyusui hingga dua tahun.

Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Tafsir Al Munir menjelaskan, ayat 14 ini adalah firman Allah. Setelah Dia mengabadikan perkataan Luqman kepada anaknya untuk bertauhid, Allah mengiringinya dengan perintah birrul walidain.

Ayat ini persis diletakkan setelah larangan syirik. Sehingga birrul walidain adalah kewajiban utama manusia setelah bertauhid kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Karenanya durhaka kepada orang tua merupakan dosa besar setelah syirik kepada Allah.

Secara khusus, pengorbanan ibu disebutkan lebih detil dalam ayat ini. Manusia diingatkan tentang kepayahan ibu saat mengandung, melahirkan dan menyusui.

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Al Fil tentang Kehancuran Orang-orang Durhaka

Sayyid Qutb dalam Tafsir Fi Zilalil Qur’an menjelaskan: “Ayat ini menggambarkan nuansa pengorbanan yang agung dan dahsyat. Seorang ibu dengan tabiatnya harus menanggung beban yang lebih berat dan lebih kompleks. Namun, luar biasa, ia tetap menanggungnya dengan senang hati dan cinta yang lebih dalam, lembut dan halus.”

Ayat ini juga menunjukkan bahwa masa penyusuan yang sempurna adalah dua tahun. Sebagaimana juga disebutkan dalam Surat Al Baqarah ayat 233.

Lalu Allah menutup ayat 14 dari Surat Luqman ini dengan memerintahkan untuk bersyukur kepada-Nya dan berterima kasih kepada kedua orang tua.

Dia juga mengingatkan tempat kembali manusia. Bahwa kelak semua orang akan kembali kepada-Nya untuk mempertanggungjawabkan seluruh perbuatannya. Termasuk dalam masalah aqidah dan birrul walidain.

Isi Kandungan Surat Luqman Ayat 14

Berikut ini isi kandungan Surat Luqman ayat 14 yang kami sarikan dari sejumlah tafsir.

Yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran karya Sayyid Qutb dan Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka.

1. Surat Luqman ayat 14 merupakan wasiat dan perintah Allah kepada manusia untuk berbakti kepada orang tuanya.

Baca Juga: Pokok Isi Kandungan Surat Al Baqarah Ayat 83 Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya

2. Seorang anak wajib berbakti kepada kedua orang tuanya. Terutama kepada ibu yang telah mengandung, melahirkan dan mengasuhnya dengan penuh susah payah.

3. Birrul walidain (berbakti kepada orangtua) merupakan kewajiban utama setelah bertauhid. Sebaliknya, durhaka kepada orangtua merupakan dosa terbesar setelah syirik.

4. Wajib bersyukur kepada Allah dan berterima kasih kepada orangtua.

5. Ayat ini mengingatkan bahwa semua manusia akan kembali kepada Allah untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di dunia.

Demikian isi kandungan Surat Luqman ayat 14. Semoga bermanfaat dan meningkatkan bakti kepada kedua orangtua. Wallahu a’lam bish shawab***

Editor: Azka Jauhar Kamila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah