Pahala Dibalik Puasa 9 Dzulhijjah Menurut Ustadz Adi Hidayat

- 25 Juli 2020, 13:12 WIB
Tangkapan layar Ust. Adi Hidayatullah di Channel You Tube @ceramah singkat
Tangkapan layar Ust. Adi Hidayatullah di Channel You Tube @ceramah singkat /

Shalat satu dengan shalat yang lainnya misalnya shubuh ke zhuhur ya.. al jum’atu ila al jum’at: jumat ke jumat, jadi ada yang harian ada yang pekanan wa ramadhan ila ramadhan ramadhan: satu ke ramadhan yang lainya kaffaratun limaa bainahuma: bisa menggugurkan dosa diantara keduanya.

Ya.. jadi anda gak istighfar pun missal itu dosa sudah gugur, maalam takunil kabair selama bukan dosa besar jadi yang kecil aja.

Lupa misalnya kan, melihat yang salah.. jadi begitu anda shalat disitu terampuni, makanya ketika anda shalat andakan membaca doa ampunan dosa tuh. Shalat misalnya, iftitah nya baca apa? Allahumma ba’id.. al bukhari nomor hadits 711 dari Abu Huraurah, maka ketika rasulullah saw shalat kata Abu Hurairah:

Baca Juga: Microsoft Akan Segera Luncurkan 'Ponsel Lipat Surface Duo' Terbaru, Tunggu Kedatangannya

“sakata hunainatan” maka diam sejenak, maka Nabi membaca a Allahumma ba’id baini khathaayaaya yang lain baca apa? wajjahtu atau ini wajjahtu? Yang inni wajjahtu angkat tangan! Yang wajahtu? Yang gak punya wajah? He.. he.. tidak ada..”

“Ayo.. kita lihat, itu dua hadits yang berbeda. Kalau wajjahtu itu ada di hadits muslim nomor hadits 1848 dari Ali bin Abi Thalib, kalau inni wajjahtu itu haditsnya di Abu Daud nomor hadist 2797 dan Ibnu Majah nomor hadits 3221 dari Jabir Bin Abdullah nanti yang terakhir saya bahas di akhir.

Yang wajjahtu itu betul kata Ali bin Abi Thalib: “shalaitu khalfa Rasulillah saw fastaftaha”:

“Saya pernah shalat dibelakang Rasulullah saw maka beliau membaca do’a iftitah nya wajjahtu tidak pakai inni langsung”.

Baca Juga: Polisi Akhirnya Simpulkan Editor Metro TV Tewas Bunuh Diri

Kalau anda awali dengan Allahu akbar kabiira itu dua hadits di satukan yang Allahu akbar kabiira itu ada di Abu Daud nomor hadits 649 dua hadits di satukan ya.. Nah saya teruskan dulu ke sini kenapa..?

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah