“Karena kalau lapar itu anda membangun kekuatan dan daya tahan, kalau kenyang anda tergantung pada makanan karena makanan itu dari luar. Kebahagian tergantung kepada apa yang ada dalam dirimu, kebahagian itu urusan kamu mengelola hatimu dan fikiranmu karena kita makhluk rohani”, lanjutnya.
Baca Juga: 7 Golongan Umat Nabi Muhammad SAW Setelah Melewati Padang Mahsyar
Baca Juga: Ternyata Rasulullah SAW Selalu Berdoa dan Melakukan ini Saat Hujan Deras dan Angin Kencang
Puncak tujuan adalah kamu lulus ujian kamu bertahan, kamu istiqamah, lamu tetap khusnuzhan, kamu tetap beriman.
“Yang membuat dirimu stres yaitu, (kamu itu sebenarnya manis, tapi kamu kepinginnya asin)”, ungkapnya.**