مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَراً فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ، فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِلِسَانِهِ، فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِقَلْبِهِ وَذَلِكَ أَضْعَفُ اْلإِيْمَانِ
Baca Juga: Ketika Dicambuk, Si Pemerkosa Minta Stop Karena Kesakitan
Artinya: “Barangsiapa di antara kalian melihat suatu kemungkaran maka hendaklah ia merubahnya dengan tangannya, jika tidak bisa maka dengan lisannya, jika tidak bisa juga maka dengan hatinya, itulah selemah-lemahnya iman.”(HR. Muslim dalam Al-Iman. 49).
Seperti itu pula yang telah disebutkan dalam hadits Abu Bakar Radhiyallahu anhu, ia berkata: Sungguh, kami pernah mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إنَّ النَّاسَ إذا رأَوُا الظَّالمَ فلم يأخُذوا على يدَيْه أوشك أن يعُمَّهم اللهُ بعقابٍ
Artinya: “Sesungguhnya jika manusia melihat seseorang melakukan kezhaliman, kemudian mereka tidak mencegah orang itu, maka Allah akan meratakan adzab kepada mereka semua.”(HR Abu Dawud, at-Tirmidzi dan dishahihkan oleh al-Albani).
Baca Juga: Jika Ingin Dido’akan Oleh Malaikat Perbanyaklah Bersedekah Shubuh, Berikut Penjelasannya
Baca Juga: 8 Manfaat Daun Salam dan Sereh Bagi Kesehatan, Diantaranya untuk Mencegah Kencing Manis
Jadi, jika kita membiarkan kemungkaran atau kemaksiatkan, ditakutkan Allah akan menurunkan adzabnya secara merata. **