5 Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Memupuk Tanaman Hias Aglonema

21 Oktober 2021, 16:25 WIB
Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pecionta tanaman hias saat akan memupuk dan menyiram aglonema /Youtube Ras Family

MANTRA SUKABUMI - Ada 5 hal pada saat memupuk aglonema yang perlu diperhatikan dengan baik oleh para pecinta tanaman hias.

Memupuk aglonema harus dilakukan teratur oleh pemilik tanaman hias tersebut agar tumbuhan mendapat nutrisi tambahan tepat waktu.

Jika memupuk tanaman hias aglonema dengan jadwal yang asal-asalan, maka tidak teratur dan bisa jadi bertabrakan dengan waktu pemberian pestisida atau yang lainnya.

Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?

Bila aglonema dipupuk secara teratur dan tepat waktu, maka tidak akan terjadi kematian atau kejadian tanaman hias terkena penyakit.

Dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Rimawan Vlog pada 9 Februari 2021, berikut 5 hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan jadwal memupuk aglonema.

1. Air dan pupuk dicampur dan disiramkan

Disarankan penyiraman aglonema langsung dicampur dengan pupuk atau pestisida, kecuali bila tidak memungkinkan.

Karena disebabkan karena sibuk sekali dan tidak ada waktu untuk mencampur air dan pupuk, maka siram dengan air sumur saja.

2. Jeda air dan pupuk dicampur dan disiramkan

Untuk jeda antar penyiraman sesuaikanlah dengan musim, jika kemarau maka bisa saja jadwal menjadi setiap hari.

Karena ketika itu memang panas sekali kemudian kondisi sangat kering. Namun bila hujan maka 2-3 hari barulah disiram.

Prinsip memupuk karena dicampur pupuk sebenarnya langsung mengecek ke media tanamnya, jangan hanya di permukaan.

Perhatikan media tanam aglonema sedikit ke dalam, jika tanaman hias kering berarti perlu disiram.

Baca Juga: Demi Anak, Naura Rela Putus dengan Keenan dan Terima Lamaran Yuda, Link Nonton Little Mom Episode 9

3. Waktu air dan pupuk dicampur dan disiramkan

Waktu yang baik menyiram air campuran pupuk tersebut yaitu di pagi hari. Sore diperbolehkan yang penting panas sudah berkurang.

Panas matahari akan berkurang itu ketika di atas jam 3 sampai sebelum maghrib. Itulah saat menyiramnya.

Berbeda ketika menyiram air yang dicampur dengan pestisida karena ada 4 macam: fungisida, bakterisida, virusida, dan insektisida.

Ketika pagi disarankan menyiramkan bakterisida, fungisida atau virusida pada kira-kira jam 7-10, kalau nggak bisa makan sore.

Sedangkan penyiraman air yang dicampur insektisida lebih bagus di sore hari, karena hama itu menyerang dan bergerilya di malam hari.

4. Teknik penyiraman air dan pupuk dicampur

Sebaiknya penyiraman air yang dicampur pupuk dengan selang seling, antara mengguyur dan menyemprot secara bergantian.

Intinya yaitu pada media tanam. Jika bagus tidak akan terpengaruh baik disemprotkan ataupun diguyurkan.

Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru Oktober Office Boy Staff di PT Lovary Corpora Indonesia, Minimal Lulusan SMA

5. Pupuk dan pestisida tidak boleh dicampur

Pupuk mengandung alkali yang basah sedangkan pestisida bersifat asam, bila keduanya bertemu terjadi penguraian yang tidak memberi manfaat.

Artinya air menjadi netral kembali seperti semula, sama dengan yang tidak dicampur apa-apa.***

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler