MANTRA SUKABUMI - Mengatur keuangan rumah tangga adalah salah satu kunci untuk mencapai kesejahteraan keluarga.
Namun, tidak semua orang tahu bagaimana cara mengelola uang dengan baik dan benar.
Banyak yang mengalami kesulitan dalam menentukan prioritas pengeluaran, menabung, dan berinvestasi.
Baca Juga: 5 Jenis Investasi di Indonesia untuk Tingkatkan Keuangan, Modal Tambah Cuan Jangka Panjang
Padahal, dengan manajemen keuangan yang tepat, Anda bisa menghindari masalah keuangan yang bisa berdampak negatif pada hubungan keluarga.
Berikut ini cara atur keuangan rumah tangga yang efektif dan mudah yang bisa Anda terapkan:
1. Bicarakan dengan pasangan tentang tujuan keuangan keluarga.
Anda dan pasangan harus memiliki visi yang sama tentang apa yang ingin dicapai dalam jangka pendek, menengah, dan panjang. Misalnya, membeli rumah, menyekolahkan anak, atau pensiun dini.
Dengan menetapkan tujuan bersama, Anda bisa saling mendukung dan mengontrol pengeluaran agar sesuai dengan anggaran.
2. Buat anggaran keuangan bulanan yang realistis.
Anggaran keuangan adalah rencana pengeluaran dan pemasukan yang dibuat setiap bulan. Anda harus mencatat semua sumber pendapatan, seperti gaji, tunjangan, bonus, atau hasil usaha.
Kemudian, alokasikan dana untuk kebutuhan pokok, seperti makanan, listrik, air, transportasi, dan pendidikan anak.
Sisihkan juga dana untuk kebutuhan sekunder, seperti hiburan, liburan, atau belanja pribadi.
Jangan lupa untuk menabung dan berinvestasi sebagian dari pendapatan Anda.
Baca Juga: Strategi Mengatur Keuangan agar Lebih Hemat dan Produktif
3. Disiplin dalam menjalankan anggaran keuangan.
Setelah membuat anggaran keuangan, Anda harus konsisten dalam mengikutinya.
Jangan mudah tergoda oleh diskon atau promo yang tidak sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jika ada pengeluaran yang tidak terduga, seperti biaya kesehatan atau perbaikan rumah, kurangi pengeluaran untuk pos lain yang bisa ditunda atau dikurangi.
4. Gunakan kartu kredit dengan bijak.
Kartu kredit bisa menjadi alat bantu dalam mengatur keuangan rumah tangga jika digunakan dengan bijak.
Anda bisa memanfaatkan fasilitas cicilan tanpa bunga atau cashback untuk membeli barang-barang yang dibutuhkan dengan harga lebih murah.
Namun, Anda juga harus berhati-hati dalam menggunakan kartu kredit agar tidak terjerat utang. Bayar selalu tagihan kartu kredit tepat waktu dan sesuai dengan jumlah yang digunakan.
Baca Juga: Cara Mengelola Keuangan Pribadi dengan Aplikasi Finansial
5. Evaluasi keuangan rumah tangga secara berkala.
Anda harus melakukan evaluasi keuangan rumah tangga setiap bulan atau setiap tiga bulan untuk melihat apakah anggaran keuangan sudah sesuai dengan realita atau perlu disesuaikan.
Anda juga bisa melihat perkembangan tabungan dan investasi Anda serta mengecek apakah ada hutang atau tagihan yang belum lunas.
6. Cari sumber pendapatan tambahan jika perlu.
Jika pendapatan Anda tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan keuangan keluarga, Anda bisa mencari sumber pendapatan tambahan yang sesuai dengan kemampuan dan minat Anda.
Misalnya, membuka usaha sampingan, bekerja paruh waktu, atau menjual barang-barang bekas yang masih layak pakai.***