Network
MANTRA SUKABUMI – Pernikahan merupakan ibadah yang sangat indah yang dijalani berdua antara suami dan istri, diisi dengan rasa cinta, kasih sayang, serta kehangatan yang begitu nikmat.
Akan tetapi dalam menjalani pernikahan pasti tidak selamanya aman dan tentram pasti ada masalah yang akan dihadapi oleh setiap pasangan suami istri dan tentunya itu harus diatasi oleh keduanya.
Maka dari itu alangkah lebih baiknya pasangan suami istri mengetahui dan mewaspadai bahwa ada tahun-tahun yang rawan dalam pernikahan, dan hal ini tentunya harus diatasi dengan penuh kesabaran.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Ferdinand Serang Menko Polhukam Mahfud MD: Pantas Gagal Jadi Wapres, Apalagi Presiden
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber mengenai tahun-tahun yang rawan dalam pernikahan yang harus diatasi oleh pasangan suami istri,yaitu sebagai berikut:
1. Tahun pertama
Krisis pada tahun pertama dalam pernikahan ini sering disebut sebagai "tahap realisasi.” Tahap ini akan terjadi pada 6-12 bulan menjalani hidup bersama antara suami dan istri.
Pada tahap ini kedua pasangan baik suami maupun istri akan merasakan dimana rasa jatuh cinta ini berkurang, namun akan muncul dimana kelemahan pada individual pasangan akan muncul.
Solusi untuk mengatasi hal ini, baik suami dan istri selalu belajar dan bekerja sebagai tim, selalu berkomunikasi dan berbicara jujur tentang menjalani kehidupan rumah tangga.
2. Tahun ketiga
Pada tahun ketiga dalam pernikahan ini banyak yang menyepakati bahwa di tahun ketiga ini cinta akan mulai memudar, akan tetapi akan muncul dimana saling menguatkan dan saling menerima baik itu dalam kelemahan dan saling memuji satu sama lain.
Momen saling memberikan pujian dan saling menguatkan ini merupakan cara mengatasi jika ada sesuatu di tahun ketiga ini.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Khawatir Jika Novel Baswedan jadi Jaksa Agung: Duh Gawat
3. Tahun kelima
Tahun kelima dalam pernikahan ini menjadi periode dimana akan muncul momen krusial dalam setiap pernikahan, tidak jarang di tahun ini suami dan istri mengalami konflik akibat berbagai masalah.
Masalah itu akan muncul baik dari belum memiliki seorang anak, masalah ekonomi, pendidikan dan masih banyak yang lainnya, untuk itu selalu bersabar dan terus berusaha untuk menyelesaikan masalahnya, jika bisa bertahan dalam kondisi seperti makan kedua pasangan akan menyesuaikan.
4. Tahun ketujuh
Di tahun ini pasangan suami istri akan menjalani kesibukan masing-masing , istri sibuk dengan mengurus rumah tangga dan anak, sedangkan suami sibuk bekerja untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Pada fase ini maka akan berdampak pada kemesraan yang akan berkurang antara suami dan istri, dari akibat inilah biasanya terjadi perselingkuhan, karena melihat sosok lain yang lebih dari salah satunya.
5. Tahun kelima belas
Tahun kelima belas dimana suami dan istri masuk mulai masa yang kuat baik suami dan istri secara emosional sudah terjalin dan semakin kuat, ditunjang dengan financial yang sudah mencukupi dan mapan.
Hal itu sudah bisa dilalui, namun kejenuhan dalam menjalani akan muncul karena berbagai macam faktor, sehingga untuk mengatasi hal ini selalu menghadirkan suasana yang hangat dan memberikan kejutan pada pasangan.***
