Sebelum ditaburi garam, daging harus dipotong-potong. Lalu baluri seluruh permukaan daging dengan garam. Langsung simpanlah daging di wadah kedap udara.
4. Rendam dengan air cuka
Daging bisa diawetkan dengan air cuka. Cuka yang digunakan mempunyai kadar PH 4,6.
Daging bisa disimpan di wadah higenis dan direndam okeh cuka dengan kedap udara yang baik.
5. Direndam dengan air garam
Selain air cuka, daging bisa diawetkan dengan air garam. Caranya perlu menyimpan wadah steril dan higenis dan masukan air garam bersama daging.
Agar keawetan daging lebih lama, tidak lupa menyimpan daging yang sudah direndam air garam simpan di tempat yang mempunyai intensitas udara yang relatif sejuk.***