MANTRA SUKABUMI - Pakar kesehatan memperingatkan bagi siapa saja yang berencana untuk bepergian maupun liburan ke tempat-tempat wisata harus gunakan protokol kesehatan dan berhati-hati agar tidak terpapar Virus Corona.
Beberapa ahli (Orbon Alija/Getty) mengemukakan, perjalanan yang sebenarnya tidak terlalu berisiko dibandingkan apa yang Anda lakukan selama perjalanan maupun setelahnya. Lakukan pengecekan kesehatan terlebih dahulu sebelum pergi.
Patuhi protokol kesehatan, seperti pemakaian masker dan jaga jarak, serta karantina dan pengujian sebelum dan setelah perjalanan.
Baca Juga: Solusi Makan, Belanja, dan Transportasi dari Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini
Baca Juga: BMKG: Prakiraan Cuaca Di 15 Kota Besar Jawa Barat Rabu 18 November 2020
Dikutip mantrasukabumi.com dari laman healthnews.com pada Rabu, 18 November 2020, bahwa sebelum melakukan perjalanan untuk liburan ke luar negeri maupu tempat-wisata lokal sebaiknya periksakan dulu kesehatannya dan nanti setelah pulang dari liburan, alabgkah baiknya diperiksakan kembali kesehatannya agar mengetahui terpapar virus atau tidak. Jika terpapar virus maka dengan cepat bisa ditangani dan dikarantina supaya tidak menyebarkan ke orang lain disekitanya.
Pertemuan sosial kecil pun dapat menyebabkan penularan virus corona baru.
Penting bagi wisatawan untuk menyadari potensi risiko selama perjalanan.
"Saya pikir semakin banyak data bahwa perjalanan domestik atau penerbangan di bawah 3 jam di mana orang memakai masker sebenarnya berisiko rendah," kata Dr. Keith Armitage, spesialis penyakit menular dan direktur medis dari University Hospitals Roe Green Center for Travel. Kedokteran & Kesehatan Global di Ohio.