Sementara itu, warga lain Fatonah (20 tahun) menuturkan, hampir seluruh bagian rumahnya rusak akibat pergerakan tanah tersebut, bagian lantai rumah terlihat ambles serta dinding rumah retak dan tihang-tihang rumahnya sudah miring.
"Kalau ini udah lama pertamanya kan ini rumah agak gede, dulu juga sama retak-retak kaya gini cuma gak terlalu parah kaya gini, pas rumahnya di kecilin taunya lebih parah sekarang mah. Rumah ini direhab pas dulu kejadian agak dikecilin rumahnya tapi ternyata dikiranya gak bakalan kaya gini, ini kan jadi lebih parah," ungkapnya.
"Yang lebih parahnya semenjak mulai terus-turusan hujan, ada satu minggu. Kalau khawatir ada tapi yakin aja gak ada apa-apa, setiap hari tinggal disini, masih ditinggalin gak mengungsi," pungkasnya.***