Sementara itu dihubungi terpisah pembinan Balawista Kabupaten Sukabumi Asep Edom Saepuloh mengatakan kejadian gelombang pasang merupakan fenomena pasang surut air laut, hal itu menurutnya sudah biasa terjadi.
Baca Juga: Kabar Gembira, Insentif PPnBM Bisa Dorong Harga Kendaraan Bermotor Lebih Murah
Baca Juga: 7 Manfaat Stroberi untuk Kesehatan, Salah satunya Dapat Tingkatkan Imunitas
"Sebenarnya kemarin itu pasang surut normal, maksudnya bukan ada sebuah bencana, karena ini bertepatan dengan terang bulan, jadi air tinggi naik ke permukaan, terutama daerah daerah pesisir yang belum ada tanggul penahan ombak," ungkapnya.
"Kerusakan fatal gak ada, karena begitu air laut naik kami dari pesisir sudah terbiasa menghadapi hal tersebut, perabotan benda benda sekitar warung langsung di amankan," tandasnya.***