Marwan: PSBB di Kabupaten Sukabumi Paling Sulit, Wilayahnya Luas

- 23 April 2020, 12:53 WIB
Bupati Sukabumi Marwan Hamami. Foto:
Bupati Sukabumi Marwan Hamami. Foto: /Istimewa/istimewa

MANTRA SUKABUMI - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa daerah.

Diantaranya daerah yang berdekatan dengan Jakarta yang masuk zona merah virus corona, yaitu Bogor, Depok dan Bekasi (BODEBEK), diikuti wilayah Bandung Raya.

Di Kabupaten Sukabumi saat ini jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona cukup tinggi. Meskipun ODP dan PDP tinggi, pasien positif masih rendah.

Baca Juga: Viral Video Kades di Sukabumi Sebut Bantuan PKH Salah Sasaran, Minta Jokowi Revisi Data

Dengan kondisi banyaknya ODP dan PDP, Pemerintah Kabupaten Sukabumi belum merencanakan kebijakan PSBB.

Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, PSBB di Kabupaten Sukabumi paling sulit dilakukan karena memiliki wilayah cukup luas. Selain itu, apabila PSBB dilakukan, Kota Sukabumi bisa menjadi korban kebijakan tersebut.

Baca Juga: Jepang Produksi Masker Berbahan dari Pakaian Dalam Wanita

"Semoga saja tidak sampai PSBB di Kabupaten Sukabumi. PSBB paling sulit, sebab wilayahnya luas. Kalau PSBB, korbannya Kota Sukabumi juga salah satunya," jelas Marwan, Rabu (22/4/2020).

Marwan menjelaskan, saat ini pihaknya masih mencermati kebijakan PSBB, terutama mengenai dampak kebijakan PSBB.

Halaman:

Editor: Rizal

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x