Penerapan AKB di Jawa Barat, Gubernur Sebut Disiplin Adalah Kunci Kendalikan Covid-19

- 9 Juni 2020, 12:58 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menghadiri acara penerimaan bantuan dari donatur untuk penanganan COVID-19 di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin 4 Mei 2020. /Dok. Humas Pemprov Jabar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menghadiri acara penerimaan bantuan dari donatur untuk penanganan COVID-19 di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin 4 Mei 2020. /Dok. Humas Pemprov Jabar /

MANTRA SUKABUMI- Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat memastikan 15 kota kabupaten yang dapat menerapkan adaptasi kebiasaan baru (AKB).

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Provinsi Jawa Barat Daud Achmad menuturkan 15 daerah di Jabar yang bisa menerapkan AKB merupakan daerah biru yang layak untuk menerapkan AKB.

"Kunjungan presiden ke Bekasi menyatakan 4 provinsi diizinkan new normal. Makanya, Jabar buat AKB. Buat 5 level  ada 15 kota kabupaten level biru dan 12 ada di zona kuning. Sebelumya ada 4 daerah yang di level merah," tutur Daud dalam jumpa pers di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa 2 Juni 2020 sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari laman pikiran-rakyat.com

Baca Juga: Penerapan New Normal, Pemkot Sukabumi Lakukan Patroli Malam Operasional Tempat Usaha

Oleh karena itu, dalam pelaksanaan AKB Gubernur menyebutkan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan akan menjadi kunci agar level kewaspadaan tidak turun.

Pemerintah Jawa Barat pun telah merilis panduan 30 kegiatan AKB sesuai dengan level kewaspadaan. Pada level 2 atau zona biru diantaranya kegiatan pertanian, peternakan dapat berjalan normal. Sementara untuk transportasi publik dapat beroperasi dengan 50 % penumpang dari kapasitas maksimal. Sedangkan untuk proses belajar mengajar pendidikan formal dan non formal masih dilakukan jarak jauh dengan sistem online.

Baca Juga: UPDATE (8/6/2020) Corona Kabupaten Sukabumi, Pasien Dalam Pengawasan Meninggal Satu Orang

Untuk pemerintahan Kota Sukabumi sendiri, sekalipun telah diputuskan pemberlakuan adaptasi kehidupan baru (AKB) Sabtu 06 Juni 2020, namun dalam pelaksanaannya masih dalam tahap sosialisasi.

Rencananya usai diresmikan, warga kota Sukabumi mulai melakukan adaptasi kebiasan baru (AKB). Harapannya warga bisa melanjutkan roda perekonomian menjalani kehidupan dengan bentuk yang baru menerapkan standar protokol kesehatan yang baik.

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: portal.sukabumikota.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x