Hendak Tolong Anak, Pegawai Pemda Sukabumi Hilang Tenggelam di Pantai Citepus Palabuhanratu

- 11 September 2022, 18:16 WIB
Tim SAR saat melakukan pencarian korban tenggelam di perairan pantai Citepus, Palabuhanratu, Sukabumi, Minggu, 11 September 2022.
Tim SAR saat melakukan pencarian korban tenggelam di perairan pantai Citepus, Palabuhanratu, Sukabumi, Minggu, 11 September 2022. /*/dok. Basarnas Kab. Sukabumi

MANTRA SUKABUMI - Seorang pegawai negeri sipil pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi hilang tenggelam setelah terseret ombak di pantai Citepus Istiqomah, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu.

Informasi diperoleh peristiwa kecelakaan laut terjadi Sabtu, 10 September 2022 kemarin sekitar pukul 11.50 WIB, saat itu korban menolong dua anaknya yang terseret ombak saat berenang dipantai.

Kepala Satuan Polisi Air dan Udara Polres Sukabumi AKP Tenda Sukendar mengungkapkan peristiwa kecelakaan laut terjadi berawal saat itu korban bernama Deden Dudi Iskandar (43) warga Kampung Otista, Kelurahan/ Kecamatan Palabuhanratu mengawasi dua anaknya yang sedang berenang dipantai.

Baca Juga: Polres Sukabumi Bagikan Puluhan Paket Sembako ke Ojol dan Supir Angkutan Umum di Palabuhanratu

Namun, tiba tiba datang ombak besar dan dua anak korban yang masih berusia 9 dan 10 tahun ini terseret ombak hingga ketengah laut, melihat hal itu korban berusaha menolong kedua anaknya tersebut, akan tetapi korban malah tergulung ombak yang besar yang menyebabkan mengilang tenggelam.

"Kedua anak korban berhasil di selamatkan oleh anggota life guard atau Balawista, dan keduanya di evakuasi ke darat untuk di lakukan pertolongan pertama," ungkap AKP Tenda.

Dijelaskan Tenda sementara untu korban atas nama Deden Dudi Iskandar hingga sampai saat ini belum di temukan.

"Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian disekitar lokasi kejadian," jelasnya.

Sementara komandan tim Sar pos Sar Sukabumi I Made Adhika Prasetiawan menambahkan tim sar gabungan sejak hari pertama telah melakukan upaya pencarian terhadap korban yang hilang tenggelam tersebut, dengan membagi dua tim, dimana tim pertama melakukan pencarian dengan menggunakan rubber boat sejauh 1 Nm (Nautical Mile) dari lokasi kejadian.

Baca Juga: Ikut Meriahkan Hari Jadi Sukabumi, Creative Event Palabuhanratu Hadirkan Festival Ketangkasan Adu Layangan

Sedangkan untuk tim kedua, lanjut I Made melakukan upaya pencarian dengan menyisir didarat dengan jarak 3 Km dari lokasi kejadian, namun hingga petang kemarin keberadaan korban belum ditemukan.

masih kata I Made untuk hari ketua pencrian, pergerakan tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan membagi area menjadi 2 tim, yakni melakukan pencarian dengan menggunakan Rubber Boat dengan luas area pencarian 2 Nm dan melakukan pencarian visual jalur darat dengan jarak sejauh 5 KM.

"Pencarian tetap akan kita maksimalkan pada hari ini dengan mengerahkan seluruh kemampuan personil SAR gabungan serta peralatan SAR yang ada di lapangan dengan harapan korban segera ditemukan," timpalnya.***

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x