Network
MANTRA SUKABUMI - Mendapat pengaduan atau laporan masyarakat, personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0622 Kabupaten Sukabumi sigap amankan dua tersangka pengedar obat terlarang jenis Tramadol dan Heksimer Sabtu (9/12) malam di Kampung Kalapacondong, Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap.
Personel TNI yang tidak ingin disebutkan namanya mengamankan dua warga pada sekitar pukul 21.30 WIB di sebuah kamar kontrakan mereka, ke dua warga tersebut diduga sebagai penjual dan pengedar obat terlarang golongan (G) Jenis Tramadol dan Heksimer.
Danramil 0622-14 Surade, Kapten Arm Witono, menyatakan bahwa personel TNI berhasil mengamankan 61 butir Tramadol, 16 butir Heksimer, uang tunai Rp 4.170.000,- hasil penjualan, serta 2 unit Sepeda Motor jenis Honda Scoopy Nopol F 5164 UAC dan Honda Beat Nopol F 3150 VQ tanpa Surat, serta 2 unit HP.
Baca Juga: Akibat Rem Blong, Mobil Honda Brio Masuk ke Jurang di Palabuhanratu Sukabumi
"Personel TNI awalnya mendapat informasi dari masyarakat Kecamatan Ciracap yang merasa resah dengan peredaran obat terlarang," ujarnya.
Kapten Arm Witono menjelaskan bahwa warga resah karena dampak dari itu bepotensi terjadi aksi kekerasan dan kejahatan remaja yang dikaitkan dengan konsumsi obat tersebut.
Berbekal dari informasi dan pengaduan masyarakat tersebut, personel TNI melakukan pendalaman terkait peredaran obat terlarang golongan (G) Jenis Tramadol dan Heksimer hingga berhasil mengamankan ke dua terduga pelaku.
"Kami selanjutnya berkoordinasi dengan Polsek Ciracap, dan kedua pelaku beserta barang bukti diserahkan ke pihak berwajib," tambahnya.
Baca Juga: Kampanye Gembira Ala Hergun, Bagikan Makan Siang dan Minum Susu Gratis
