MANTRA SUKABUMI - Waspada, BMKG beri peringatan dini termasuk cuaca ekstrem yang berisiko hujan lebat dan angin kencang.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), merupakan lembaga pemerintah yang bertugas memberikan informasi terkait cuaca hujan maupun angin kencang.
BMKG berharap masyarakat tetap waspada akibat cuaca ekstrem seperti hujan dan angin kencang.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Dikutip mantrasukabumi.com dari laman BMKG, Rabu, 10 Maret 2021, berikut sejumlah wilayah yang berpotensi hujan dan angin kencang.
1. Bali
Perlu diwaspadai potensi hujan yang disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat di wilayah Tabanan, Badung, Denpasar, Gianyar, Bangli, Klungkung dan Karangasem.
2. DKI Jakarta
Waspada potensi hujan disertai kilat/petir di wilayah Jaktim, Jakpus, dan Jakut pada malam hari.
3. Banten
Waspada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang di wilayah Kab. Lebak bagian Utara dan Selatan, Kota Serang, Kab. Serang bagian Barat, Kota Tangerang, Kab. Tangerang, Kota Tangerang Selatan.
4. Jawa Barat
Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Cianjur, Bekasi, Kota Bekasi, Karawang, Subang, Purwakarta, Kota dan Kab Bandung, Bandung Barat, Kota Cimahi, Sumedang, Majalengka, Kuningan, Garut, Kota dan Kab Cirebon, Indramayu, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran.
5. Jawa Timur
Nganjuk, Magetan, Kab. Pasuruan, Bondowoso dan Situbondo. Siang-Sore hari di wilayah Kota Mojokerto, Kab. Mojokerto, Bojonegoro, Jombang, Nganjuk, Kab. Madiun, Ngawi, Magetan, Trenggalek, Kota Malang, Batu, Kab. Pasuruan, Kab. Probolinggo, Bondowoso dan Situbondo. Malam hari di wilayah Kab. Pasuruan dan Kab. Probolinggo.
6. Jawa Tengah
Pegunungan Tengah, sebagian Jateng bagian Barat, sebagian Jateng Timur dan sekitarnya pada siang/sore-malam hari. Waspada gelombang tinggi di Perairan Utara dan Selatan Jawa Tengah.
Baca Juga: Wapres Ma’ruf Amin Ingatkan Masyarakat untuk Lakukan Dua Hal Rutin dalam Setiap Tahun
7. Kalimantan Barat
Waspada peningkatan suhu udara dan penurunan kelembaban udara dapat memicu potensi mudahnya kebakaran hutan/lahan.
8. Kalimantan Selatan
Kab. Balangan, Tabalong, Tanah Laut, Tanah Bumbu, Kotabaru, dan sekitarnya.
9. Kalimantan Tengah
Kab. Barito Utara, Pulang Pisau, Kapuas, Katingan, barito Timur, Barito Selatan, Gunung Mas, Murung Raya dan sekitarnya.
10. Lampung
Lambar, Tanggamus, Lamsel, Lamtim, Pesibar, Lampura, Lamteng, Pesawaran, Pringsewu, dan Balam pada sore hari.
Baca Juga: Diduga dari Korsleting Listrik, Kamar Warga Kampung Lio Citarik Palabuhanratu Sukabumi ini Terbakar
11. NTB
Kota Mataram, Kab. Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Tengah, Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima, Dompu, dan Kota Bima pada pagi hingga dini hari.
12. NTT
Manggarai, Ngada, Sikka, Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat, Sumba Barat Daya, Alor, Kota Kupang, TTU, Belu.
13. Sumatera Selatan
Musi Rawas, Lubuk Linggau, Lahat dan OKU Selatan. Pada malam - dini hari di wilayah Musi Rawas Utara, Musi Rawas, Lubuk Linggau, PALI, Muara Enim, Prabumulih, Ogan Ilir, Banyuasin dan OKI.
14. Sumatera Barat
Pasaman Barat, Agam, Padang Pariaman, Padang, Pesisir Selatan.
15. Anggrek dan Asparaga.***