MANTRA SUKABUMI - Pernyataan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Jansen Sitindaon soal Partai Demokrat menohok.
Jansen Sitindaon menyayangkan sikap para seniornya di Demokrat yang muncul kembali malah menjadi perusak.
Wasekjen Partai Demokrat itu mengatakan bahwa munculnya mereka itu disaat Partai Demokrat sedang tumbuh bagus, sukses melakukan regenerasi, korupsi mulai jauh dan konsolidasipun sedang nyaman.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Tanggapi Sidang Habib Rizieq Shihab, Haikal Hassan: Kalian telah Mengundang Azab!
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Jansen Sitindaon melalui akun twitter pribadinya pada 20 Maret 2021.
"Lagi bagus-bagusnya partai tumbuh, sukses lakukan regenerasi, kasus-kasus korupsi mulai jauh, konsolidasi lagi enak-enaknya dll, ehh para pemain tua generasi penikmat ini muncul merusak," cuit Jansen Sitindaon seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @jansen_jsp pada Sabtu, 20 Maret 2021.
Malah Jansen menyebut, para senior itu membawa begal dari luar untuk merusak dan mengambil alih Partai Demokrat.
"Bawa begal dari luar lagi," katanya.
Pasalnya, yang menjadi masalah kata Jansen, kelasnya mending kalau mirip sekelas Lionel Messi, ini mencalonkan menjadi ketua PSSI aja kalah.
"Iya kalau tadi kelasnya mirip Lionel Messi, ini nyalon ketua PSSI aja kalah," ucapnya.
Sebelumnya, Muhammad Rifai Darus mengungkapkan adanya sebuah perampokan Demokrasi yang dilakukan secara brutal.
Tak hanya itu, Rifai Darus menyebut bahkan perampokan itu terjadi didepan mata, yang didalangi oleh orang dekat Presiden Jokowi.
Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Wasekjen Partai Demokrat, Muhammad Rifai Darus melalui akun twitter pribadinya.
Baca Juga: Tanggapi Kasus Habib Rizieq Shihab, Andi Arief: HRS Diperlakukan Tidak Adil
Baca Juga: Tak Indahkan Pertanyaan Hakim, Habib Rizieq Tetap Sujud Tak Menjawab hingga Akhir Sidang Dakwaan
Baca Juga: 70 Ribu Malaikat Memohonkan Ampunan Bagi yang Menjenguk Orang Sakit
“Perampokan” Demokrasi secara BRUTAL terjadi di depan mata bahkan didalangi oleh orang dekat Presiden," cuit Muhammad Rifai Darus seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @RifaiDarusM pada Jumat, 5 Maret 2021.
Wasekjen Partai Demokrat itu menilai bahwa negara diam seolah membiarkan, termasuk Polri.
"dan semua DIAM termasuk POLRI," ujarnya.
"maka Negara ini telah hilang kehormatannya pada Saat Presidennya Pak @JOKOWI," pungkasnya.*