Sikapi Bom Gereja Katedral Makasar, Mustofa Nahrawardaya: Bunuh Diri Kok di Gereja

28 Maret 2021, 14:39 WIB
Sikapi Bom Gereja Katedral Makasar, Mustofa Nahrawardaya: Bunuh Diri Koq di Gereja./ /ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

 

MANTRA SUKABUMI - Penggiat Sosial Mustofa Nahrawardaya mengutuk kejadian pemboman Gereja Katedral Makasar, yang dilakukan oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya.

Mustofa Nahrawardaya mengatakan bahwa kenapa pelaku harus melakukan bunuh diri melalui pemboman di Gereja.

Karena menurut Mustofa Nahrawardaya tindakan tersebut akan menimbulkan fitnah.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat Nisfu Sya'ban yang akan Dilaksanakan pada Malam ini Minggu 28 Maret 2021

"Bunuh diri aja, kenapa di depan Gereja. Kan jadi fitnah. Apalagi jika identitas pelaku sangat cepat diketahui," ujar Mustofa Nahrawardaya sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun pribadinya @TofaTofa_id pada 28 Maret 2021.

Diketahui telah terjadi Insiden ledakan yang diduga berasal dari bom meledak di sekitar Gereja Katedral Makassar.

Namun belum diketahui secara pasti berapa jumlah korban kejadian ini.

Insiden ledakan di gereja terjadi di Kota Makassar pada Minggu 28 Maret 2021 pagi.

Baca Juga: Bom depan Gereja Katedral, Kemkominfo dan Wali Kota Makassar Minta Tidak Unggah Foto Korban

Baca Juga: Geram pada Aksi Bom Bunuh Diri di Makassar, Ferdinand Hutahaean Ngamuk: Manusia Berhati Iblis Kalian

Dan menurut laporan, bahwa ada potongan tubuh manusia di sekitar lokasi.

Belum diketahui secara pasti apakah potongan tubuh manusia itu adalah korban jemaah Gereja Katedral lain atau dari pelaku terduga bom bunuh diri.

Informasinya, Ledakan terjadi sekitar pukul 10.28 WITA.

Sementara itu Wakil Ketua MPR RI yakni Hidayat Nur Wahid turut serta menyampaikan kecamannya kepada pelaku pengeboman tersebut.

"Siapapun pelakunya, apapun motifnya, peledakan bom di depan Gereja Katedral Makassar itu, jelas tidak dibenarkan," cuit Hidayat Nur Wahid dalam akun twitter @HidayatNurWahid.

Baca Juga: Diduga Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, MUI: Jangan Dikaitkan dengan Agama Tertentu

Hidayat Nur Wahid mengatakan bahwa siapapun pelaku tersebut, seluruh agamapun mengharamkan pelaku teror seperti itu.

"Islam dan Agama apa pun mengharamkan perilaku teror seperti itu," ujarnya.

Sehingga Hidayat Nur Wahid memaparkan agar kasus tersebut dapat diusut tuntas dan terbuka agar kejadian serupa tidak kerulang dan tidak menjadi fitnah.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler