Heboh, Tampilan Website Penerimaan CPNS Disebut ASN Yaman, Ferdinand: Kok Gak Ada Ciri Khas Indonesia

MANTRA SUKABUMI - Mantan politisi Partai Demokrat kembali membuat pernyataan kontroversi.

Kali ini Ferdinand mengkritik tampilan website penerimaan Aparatus Sipil Negara (ASN).

Menurut Ferdinand, tampilan website tersebut seperti penerimaan Aparatus Sipil Negara (ASN) di Yaman.

Baca Juga: Mantan Menteri Kehutanan Kritik Jokowi: Terlihat Tegas Dihadapan Publik Soal Covid-19, Presiden Gagal Total

Baca Juga: Ade Armando Sebut Panutan Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra Adalah Veronica Koman Seorang Buronan

"Seperti penerimaan ASN di Yaman ya?," tulis Ferdinand di akun Twitter pribadinya dikutip mantrasukabumi.com pada Rabu, 30 Juni 2021.

Ferdinand Hutahaean menurutkan dalam website tersebut tidak ada ciri khas Indonesia.

"Ngga ada ciri khas Indonesia nya sama sekali tampilan website ini. @tjahjo_kumolo @kemendagri @BKNgoid @Kemdikbud_RI," pungkasnya.

Seperti diketahui, melalui konferensi pers virtual, Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN, Suharman mengatakan, pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 dibuka pada Rabu, 30 Juni 2021. Pembukaan pendaftaran CPNS 2021 ini dilaksanakan hingga tanggal 21 Juli 2021.

Suharman menambahkan, bahwa dengan diumumkannya pembukaan pendaftaran, sekaligus pelamar bisa langsung mendaftar.

"Sementara pendaftarannya begitu kita mengumumkan 30 Juni 2021, maka sekaligus bisa dibuka pendaftaran," ujar Suharman, dalam konferensi pers secara virtual.

Berikut ketentuan berkas dokumen pada seleksi CPNS 2021 yang harus dipersiapkan dan di upload ke akun SSCASN :

Baca Juga: Deddy Corbuzier Beri Jawaban Menohok Setelah Disomasi: Saya Lakukan Ini Kok Gak Ada yang Beri Penghargaan

- Scan Pas Foto berlatar belakang merah maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg

- Scan Swafoto maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg

- Scan KTP maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg

- Scan Surat Lamaran maksimal 300 Kb bertipe file pdf

- Scan Ijazah + Serdik/STR maksimal 800 Kb bertipe file pdf

- Scan Transkrip Nilai maksimal 500 Kb bertipe file pdf

- Scan Dokumen Pendukung lainnya maksimal 800 Kb bertipe file pdf

Setelah menyiapkan berkas administrasi yang sudah discan, proses selanjutnya adalah pelamar melakukan pendaftaran lewat akun SSCASN, berikut cara pendaftaran seleksi CPNS 2021 dan PPPK :

1. Mendaftar akun

- Pelamar mengakses portal SSCASN

- Buat akun SSCASN

- Login ke akun SSCASN yang telah dibuat

- Melengkapi biodata dan mengunggah swafoto

2. Mendaftar formasi CPNS 2021

- Pilih Jenis Seleksi

- Pilih Formasi

- Mengunggah dokumen sesuai yang dipersyaratkan

- Cek resume dan akhiri pendaftaran

- Cetak kartu informasi akun dan kartu pendaftaran akun

3. Seleksi administrasi

- Panitia memverifikasi data pelamar

- Panitia mengumumkan hasil seleksi administrasi

- Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dapat menyanggah hasil seleksi administrasi

- Panitia mengumumkan hasil sanggah

- Pelamar yang dinyatakan lulus melakukan cetak Kartu Ujian

Baca Juga: Sudjiwo Tedjo Mengaku Lebih Suka Melihat Presiden Dihina Rakyat Daripada Tidak Hanya Karena Takut Dibui

4. Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)

- Pelamar melaksanakan ujian SKD

- Panitia mengumumkan hasil SKD

- Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dapat menyanggah hasil SKD

- Panitia mengumumkan hasil sanggah

- Pelamar yang dinyatakan lulus dapat melanjutkan proses ke tahap ujian SKD

5. Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)

- Pelamar melaksanakan ujian SKB

- Panitia mengumumkan hasil SKB

- Pelamar yang dinyatakan tidak lulus dapat menyanggah hasil SKB

6. Pengumuman kelulusan

- Panitia mengumumkan hasil sanggah Seleksi Kompetensi Bidang

- Pengumuman kelulusan CPNS 2021 bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

- Pelamar yang dinyatakan lulus melakukan pemberkasan

Jangan tunggu lama setelah resmi dibuka pendaftarannya segera login ke akun SSCASN yang bisa diakses mulai Rabu, 30 Juni 2021.***