Setelah dr Lois, Kini Viral Wanita Mengaku Kerja di Apotek Tuding Vaksin Sebabkan Pasien Positif Covid-19

11 Juli 2021, 09:41 WIB
Wanita mengaku kerja di apotek tuding vaksin sebabkan positif Covid-19.*/ /Instagram @viralnow6236/

MANTRA SUKABUMI - Publik baru saja dikejutkan dengan pernyataan dr Lois Anti Aging yang mengaku tidak percaya Covid-19.

dr Lois bahkan menuding banyak pasien Covid-19 meninggal itu karena interaksi obat bukan karena virus.

Tak jauh berbeda, kini kembali viral sebuah video wanita yang mengaku pekerja apotek menuding pasien positif Covid-19 setelah divaksin.

Baca Juga: Jerinx SID Akhirnya Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, dr Tirta: Semoga Ada Titik Temu

Baca Juga: dr Lois Akan Bubarkan IDI dan Cabut Izin Praktek Nakes yang Salah: Saya Punya Kuasa Penuh

Hal itu terlihat dari sebuah tayangan video yang diunggah akun Instagram @viralnow6236 pada Minggu, 11 Juli 2021.

"Saya ini kerja di apotek, hampir setiap hari orang yang datang saya tanya, yang keluarganya positif itu, habis vaksin gak? Baru aja ini lagi, banyak saksinya, ya habis vaksin," ujar wanita itu.

Ia melanjutkan setelah vaksin 2 hari kemudian merasa demam, hilang penciuman dan sebagainya.

"Udah positif, dan menularkan ke semua orang ini, kok diem sih semuanya, satu hari berjuta-juta lho yang mau disuntik ini, apa gak ada yang bisa berbuat apa-apa ini," pungkasnya.

Namun hingga berita ini diturunkan belum jelas siapa wanita tersebut termasuk domisili dan tempat kerjanya.

Sebelumnya, seorang yang mengaku dokter bernama Lois membantah kematian 50rb orang yang ditanyakan Hotman Paris karena virus Covid-19.

Baca Juga: Gus Miftah Sampaikan Kabar Duka, Deddy Corbuzier Menangis Hingga Armand Maulana Ucapkan Bela Sungkawa

Menurut dr Lois Anti Aging kematian tersebut disebabkan karena interaksi antar obat yang diberikan.

Pernyataan tersebut diungkapkan dr. Luis Anti Aging saat diwawancarai dalam acara Hotman Paris Show.

"Percaya gak ada Corona? Kalau tidak percaya menurut Ibu yang sudah meninggal yang katanya sudah 50rb, yang sudah dikubur, itu kenapa tuh, itu meninggal karena apa?," tanya Hotman Paris.

"Meninggalnya di rumah sakit atau di rumah?," Timpal dr. Luis.

"Apapun namanya itu, yang dikubur secara Prokes Covid, menurut Ibu dokter itu meninggal karena virus Corona apa tidak?," ujar Hotman.

"Bukan pak," jawab dr. Luis.

"Bukan? Jadi karena apa?," tanya Hotman kembali.

dr. Luis mengatakan bahwa kematian 50rb orang tersebut bukan karena virus, akan tetapi karena interaksi antar obat.

Baca Juga: Fakta Terbaru dr Lois, Ngaku Bisa Bubarkan IDI dan Pernah Serang Jokowi Hingga Wagub DKI Jakarta

"Karena interaksi antar obat, jadi makanya virus ini kalau kena pada orang yang komorbid akan semakin parah" jawab dr. Luis.

"Jadi menurut ibu karena obat yang dicampur campur jadi mati?," ucap Hotman mempertegas.

dr. Luis pun menyebutkan bahwa jika dilihat dari data rumah sakit, pemberian obat pada pasien itu lebih dari 6 macam.

"Iya, Pak kalau misalnya buka data di rumah sakit, itu pemberian obatnya itu lebih dari 6 macam," jawab dr. Luis.

"Oke, jadi yang mati 50rb lebih itu mati karena obat?," tegas Hotman.

"Iya," jawab dr. Luis lagi.

"Bukan karena virus?," tanya Hotman mengulangi pertanyaan.

"Bukan, (itu karena) interaksi antar obat," jawab dr. Luis Anti Aging itu.***

Editor: Andriana

Tags

Terkini

Terpopuler