dr Lois Nekad Bubarkan IDI dan Akui Sebagai Penguasa Covid-19, dr Eva Chaniago: Nilai Sendiri Kewarasannya

11 Juli 2021, 14:03 WIB
dr Lois Nekad Bubarkan IDI dan Akui Sebagai Penguasa Covid-19, dr Eva Chaniago: Nilai Sendiri Kewarasannya. /*/Tangkapan layar Instagram dr_lois7//PRMN Metro Lampung News/Hanisaul

MANTRA SUKABUMI - dr Eva Sri Diana Chaniago atau dr Eva Chaniago menyoroti pernyataan viral dr Lois Owien.

Sebagaimana diketahui, dr Lois nekad akan bubarkan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) karena mengaku mempunyai hak penuh.

Tak hanya itu dr Lois pun mengaku sebagai penguasa Covid-19.

Baca Juga: Gandeng Shopee, Ridwan Kamil Resmikan Pembangunan Shopee Center Guna Mempercepat UMKM Jabar Go Digital

Merespon hal tersebut dr Eva Chaniago menyarankan publik untuk menilai sendiri pernyataan dr. Lois.

"Silahkan nilai sendiri kewarasan orang ini," cuit dr Eva Chaniago seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @__Sridiana_3va pada Minggu, 11 Juli 2021.

Usai hadiri acara acara Hotman Paris Show, kini nama dr Lois Anti Aging menjadi sorotan publik Indonesia.

Tak hanya mengaku tidak percaya dengan Covid-19, dr Lois juga mengeluarkan pernyataan akan membubarkan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Tidak sampai disitu, dr Lois mengaku memiliki kuasa penuh untuk mencabut izin praktek nakes yang ia anggap salah.

Hal itu diketahui dari pernyataan dr Lois yang diunggah ulang oleh aktivis Covid-19, dr Tirta Mandira Hudhi.

dr Tirta mengancam dr Lois untuk mempertanggung jawabkan pernyataan dirinya di depan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

"Ibu lois, pertanggung jawabkan statement anda. Termasuk postingan ini yg sudah anda delete, tapi sayangnya saya sempet capture," ujarnya.

"Negara ini menjamin kebebasan berpendapat, tapi tidak untuk seperti ini. Ingat gunakan hak anda secara baik," bebernya.

Baca Juga: dr Eva Chaniago Tegaskan Lockdown Tanpa Subsidi Ekonomi, Itu Namanya Pembunuhan Masal

Tak hanya mengancam dr Lois, dr Tirta juga mengingatkan netizen yang menyiarkan berita terkait hal itu.

"Buat pihak pihak yg menyiarkan berita kematian akibat interaksi obat yg jelas bohong itu, kami juga sudah capture. Untuk dimintai pertanggungjawaban jika ibu lois tidak hadir ke @ikatandokterindonesia," pintanya.

"Tolong ibu lois hadir ke @ikatandokterindonesia , kami beri kesempatan anda menyampaikan pendapat secara ilmiah," sambungnya.

Tirta mengaku postingan dr Lois sudah ia capture termasuk beberapa akun sudah ia simpan.

"Postingan di atas sudah kami capture dan belasan post lain di beberapa akun juga sudah kami simpan. Tolong netizen, hati2 dalam menyiarkan berita," pungkasnya.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler