Panglima TNI Copot Danlanud dan Datsatpom Lanud Imbas Oknum Injak Kepala Pria Berkulit Hitam di Merauke

28 Juli 2021, 16:15 WIB
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. /BPMI

MANTRA SUKABUMI - Kasus injak kepala seorang pria di Merauke oleh oknum anggota Pomau Lanud Merauke di Jalan Raya Mandala, Muli, Merauke, Papua berbuntut panjang.

Kini kedua oknum berinisial Serda D dan Prada V ditahan dan diperiksa untuk dilakukan proses penyelidikan.

Tak hanya itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memerintahkan Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU), Marsekal Fadjar Prasetyo untuk mencopot Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Johanes Abraham Dimara di Merauke, Kolonel Pnb Herdy Arief Budiyanto.

Baca Juga: Video Permohonan Maaf KSAU Setelah Oknum Anggotanya Injak Kepala Pria Kulit Hitam

Baca Juga: TNI AU Akhirnya Sampaikan Permohonan Maaf Setelah Video Anggotanya Injak Pria Kulit Hitam Viral

Selain Danlanud, Panglima TNI juga meminta untuk mencopot Komandan Satuan Polisi Militer (Dansatpom) Lanud Merauke.

Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo menyampaikan permohonan maaf.

Permohonan maaf disampaikan KSAU setelah dua oknum anggotanya terlihat menginjak kepala pria berkulit hitam di Merauke.

Marsekal Fadjar mengatakan dirinya meminta maaf kepada seluruh warga Papua dan korban.

Tak hanya KASAU, permintaan maaf juga disampaikan Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah.

Baca Juga: Tante Pemersatu Bangsa Komentari PPKM, Pelan Pelan Kamu Melebar, Netizen Gagal Fokus

Kadispenau mengatakan jika kedua oknum anggota Pomau Lanud Merauke itu kini sudah ditahan.

Proses penyidikan sedang dilakukan oleh Pomau Lanud Merauke dan dalam pengawasan Komandan Lanud J.A Dimara Merauke.

Menurut Kadispenau, TNI AU tidak segan-segan akan menghukum sesuai tingkat kesalahannya.

Tak hanya itu, ia juga menyampaikan insiden kesalahpahaman antara oknum anggotanya dengan seseorang yang kemudian diinjak kepalanya.

Menurutnya, insiden itu diawali oleh keributan seorang warga yang diduga mabuk dengan pemilik warung.

Pria yang diduga mabuk tersebut diduga melakukan pemerasan terhadap pedagang bubur ayam.

Baca Juga: Pamer Foto Pakai Dress Loreng, Tante Pemersatu Bangsa Banjir Pujian: Tentara Gini mah Negara Aman

Kedua oknum TNI AU tersebut kemudian menjatuhkan pria tersebut ke lantai trotoar di depan warung bubur ayam.

Tak hanya itu, kepala pria tersebut juga diinjak dengan menggunakan sepatu Lars PDL TNI.

Seperti diberitakan, aksi dua oknum TNI AU menginjak seorang pria terekam video amatir warga sehingga viral di media sosial.

Video berdurasi 1 menit 21 detik itu mendapatkan banyak sekali kecaman dari para tokoh dan netizen, diantaranya Natalius Pigai dan Ernest Prakasa.

Terlebih, pria yang diamankan tersebut diduga merupakan seorang warga asli Papua yang memiliki kelainan tuna wicara.***

Editor: Andriana

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler