MANTRA SUKABUMI - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menjawab tudingan dirinya melapor ke Jokowi soal obat Covid-19.
Dalam pemberitaan yang beredar, Mahfud MD disebut melaporkan kepada Presiden Jokowi soal penemuan obat Covid-19 hasil bertapa selama 40 hari.
Mahfud MD menegaskan jika kabar tersebut adalah hoax. Hal tersebut disampaikan Menko Polhukam melalui akun Twitter pribadinya.
Baca Juga: Gus Miftah Ajak Masyarakat Jadikan Sedekah Sebagai Life Style: Perbanyak Berbagi Agar Hidup Berarti
"Ini 1 contoh dari ribuan hoax. Sy tak prnh lapor kpd Presiden adanya obat covid-19 hsl bertapa 40 hr," ujar Mahfud MD seraya menyertakan berita yang menyebut ia melapor kepada Jokowi.
Menurut Mahfud MD, dirinya diminta seseorang untuk mengantar ia menemui Presiden Jokowi setelah bertapa selama 40 hari.
"Yg benar ada orng meminta sy utk diantar menghadap Presiden krn stlh bertapa 40 hr menemukan obat vovid," lanjutnya.
Namun Mahfud MD menegaskan dirinya menolak permintaan tersebut sebab hal itu tidak dapat dipercaya.
"Tentu sy tolak krn hal tsb pasti tak bs dipercaya," tegasnya.
Menurut Mahfud MD yang bersangkutan mengaku setelah bertapa 40 hari menemukan air kelapa dicampur dengan ini itu kemudian ditambah doa tertentu dapat menyembuhkan covid.
Baca Juga: Tidak Hanya dengan 3M, Gus Miftah Ajak Masyarakat Lawan Covid-19 dengan Janda, Begini Katanya
"Dia minta diantar presentasi kpd Presiden agar temuannya diumumkan dan dipakai oleh negara," bebernya.
"Sy tolak, sy bilang, “Kalau benar, langsung amalkan sj utk rakyat”," sambungnya.
Dirinya menjelaskan jika orang tersebut mengirim video saat mengambil air kelapa dan mencampur berbagai rempah lalu berdoa dan diminumkan pada org yang katanya kena covid dapat langsung sembuh.
"Sy tak prnh lapor kpd Presiden ttg itu krn sy tak percaya," tegasnya.
"Tp sy ceritakan itu di depan tokoh2 agama sbg peran yg ditawarkan warga," pungkasnya.***