Dengan Skema Protokol Kesehatan, 22 Pusat Perbelanjaan di Bandung Bakal Buka Kembali 30 Mei 2020

27 Mei 2020, 07:04 WIB
ILUSTRASI mal, pusat perbelanjaan.* /PIXABAY/

MANTRA SUKABUMI - Presiden Joko Widodo telah merancang penerapan prosedur standar "new normal" di sarana publik dan sarana perniagaan, Selasa 26 Mei 2020.

Langkah ini dilakukan bertujuan untuk mendisiplinkan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan demi menuju kondisi "normal baru".

Karena itu beberapa sarana publik dan perniagaan bakal diizinkan dibuka kembali dengan menerapkan standar kesehatan yang ketat dengan didukung  petugas keamanan TNI/Polri.

Demikian halnya pusat perniagaan yang ada di kota Bandung, Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Jawa Barat, Arman Hermawan mengatakan sebanyak 22 pusat perbelanjaan di Kota Bandung bakal kembali beroperasi pada Sabtu, 30 Mei mendatang.

Menurutnya, semua pusat perbelanjaan sudah dari jauh-jauh hari menyiapkan rencana tersebut dengan merancang skema protokol kesehatan

Baca Juga: Saat Terpapar Covid-19, Pria dengan Jari Lebih Panjang Memiliki Risiko Kematian Lebih Rendah

"Di Kota Bandung ada 22 pusat perbelanjaan dari mal dan trade center, kemarin sudah simulasi dengan beberapa riteler, toko, dan tenan simulasi untuk re-opening dengan baik, jangan sampai nanti menimbulkan kepadatan pengunjung," kata Arman saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa (26/5/2020).

Arman mengatakan, pada tahap awal pembukaan nanti, pihaknya akan membatasi pengunjung. Rencana pembukaan kembali mal ini kata dia sudah melalui kajian dan pertimbangan matang.

Untuk mengantisipasi animo masyarakat yang berpotensi menimbulkan kerumunan, ia mengatakan pihaknya akan membuka banyak akses pintu masuk mal.

Baca Juga: Benarkah Tsunami Kecil Terjang Pantai Pangandaran Usai Gempa 5,1 SR, Berikut Faktanya

Jika terjadi antrean yang mulai panjang, pengunjung akan diarahkan ke pintu lain.

"Kita akan hitung apabila sudah sampai 30% (dari kapasitas mal), kita akan terapkan buka tutup. Kalau sudah di 50% akan tutup. Kita akan lihat dulu jumlah keluarnya, begitu keluar sekian persen, kita akan buka lagi pintu masuk," kata dia.

Sementara untuk durasi belanja ia mengatakan, itu akan dibebaskan. Pihaknya memperkirakan tingkat kunjungan tidak akan terlalu tinggi, karena kondisi setelah Lebaran.

Namun, apabila jumlah pengunjung sudah lebih dari 40% kapasitas, pihaknya akan melakukan pengaturan.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di prfm.pikiran-rakyat.com dengan judul "22 Pusat Perbelanjaan di Kota Bandung Bakal Buka Kembali pada 30 Mei"

Baca Juga: Warga Cianjur Dihebohkan Temukan Bocah di Warung Kosong dalam Kondisi Mengenaskan

"Kita infokan juga ke pemilik toko untuk melakukan hal sama di dalam toko, yaitu harus membatasi pengunjung 50% dari kapasitas," katanya.

Selain itu, di pintu masuk mal juga akan disediakan alat cuci tangan, dan pemeriksaan suhu tuhuh.

Baca Juga: Cek Fakta: Tersiar Kabar Akibat Utang Indonesia Menumpuk, Bendera Tiongkok Bebas Berkibar di NKRI

Di pintu masuk juga bakal disediakan masker, mengantisipasi pengunjung yang tidak memakai masker.

"Tidak hanya di dalam pintu masuk mal saja, tapi mau masuk ke dalam toko juga diukur suhunya (suhu tubuh)," tandasnya.***

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: PRFM News

Tags

Terkini

Terpopuler