Said Didu Usulkan agar Kementerian Perdagangan Dibubarkan, Begini Alasannya

12 Juli 2022, 19:10 WIB
Said Didu, Beli Migor dan BBM Harus Pakai Aplikasi /Foto: Twitter @msaid_didu/

MANTRA SUKABUMI - Said Didu mengkritisi Kemenag yang saat ini dipimpin oleh Zulkifli Hasan.

Said Didu yang juga mantan staff khusus menteri ESDM mengomentari mengenai video menteri perdagangan yang saat ini viral.

Menurut Said Didu bahwa Kemenag sebaiknya dibubarkan saja.

Baca Juga: Sebut Ada yang Tak Benar pada Sistem Perdagangan Digital Indonesia, Jokowi: ini Tugas Penting Kemendag

Karena Kemenag selama ini hanya bisa membagikan kuota impor dan ekspor saja.

Hal tersebut disampaikan Said Didu pada akun media sosial miliknya, serta men tag akun kemenag.

"Karena @Kemendag tidak ada kerjaan selain bagi-bagi kuaota impor dan ekspor," ujar Said Didu, dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitternya @msaid_didu.

"Makanya seharusnya dibubarkan saja," tutur Said Didu.

Sebelumnya beredar video Zulkifli Hasan membagikan Minyakita gratis dan meminta agar anaknya yakni Futri Zulya Savitri agar dipilih.

Zulkifli Hasan sedang berinteraksi dengan ibu-ibu dan menanyakan program minyak goreng murah di eranya sebagai Menteri perdagangan.

Ibu-ibu yang ditanya Ketua Umum PAN tersebut menyebut bahwa mereka boleh membeli 2 liter Minyakita dengan harga Rp 10 ribu.

Zulkifli kemudian meminta ibu-ibu menyimpan saja uang Rp 10 ribu itu karena 2 liter Minyakita bakal dibayar Futri.

Baca Juga: Mendag: Fokus Jangka Pendek Kemendag Pulihkan Ekonomi Nasional

Kemudian hal tersebut disanggah oleh kader PAN dan meluruskan bahwa ketua umum mereka menghadiri acara partai saat membagikan Minyakita.

Serta menyebut acara yang dihadiri Zulhas dan Futri adalah acara PANsar Murah di Lampung.

Benerapa hari kemudian Presiden Joko Widodo, di Subang, Jawa Barat, meminta agar jajaran kabinetnya untuk fokus bekerja.

Dan sesuai dengan tugasnya masing-masing terutama Menteri yang berkaitan dengan energi dan pangan.

Jokowi pun menyebut Menteri Perdagangan harus berfokus untuk menurunkan harga minyak goreng curah menjadi Rp 14.000 per liter atau di bawahnya.***

Editor: Robi Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler