Optimis Musang King Akan Jadi Raja Durian di Indonesia, Ikuti Panen Perdana di Rancamaya  

21 September 2020, 16:20 WIB
Optimis Musang King Akan Jadi Raja Durian di Indonesia, Ikuti Panen Perdana di Rancamaya   /Enjang Kusnadi/Mantrasukabumi.com/.*/Enjang Kusnadi/Mantrasukabumi.com

 

MANTRA SUKABUMI – Durian Musang King sudah lama namanya beredar diantara pencinta durian di Indonesia. Buah Durian Musang King yang berasal dari Malaysia ini sudah menjadi komoditas kuliner andalan di Negeri Malaysia dan Singapura. Kini durian Musang King di Indonesia menjadi misteri, pasalnya selain harganya “selangit” kebun duriannya pun masih ngumpet-ngumpet.

Hampir semua toko online papan atas di Indonesia menawarkan bibit durian Musang King dengan varian harga Rp100 Ribu untuk ukuran 50Cm batang tunggal, sedang bibit Musang King ukuran diatas 1M dengan tiga kaki dibandrol sekira Rp500 Rb.

Harga buahnya sendiri di kawasan Jakarta kisaran Rp280 Rb per Kg. Rata-rata berat buah durian Musang King per butirnya sekira 2 Kg. Jadi harga satu buah durian Musang King sekira Rp500 Rb per butir.

Baca Juga: Masker Jenis Scuba dan Buff Berbahaya, Ternyata Seperti ini Penjelasannya

Dengan harga rata-rata perbutir Rp500 Rb, untuk kebanyakan orang Indonesia rasanya harus berfikir lama, bolak-balik, dan berkali-kali. Sebuah pertimbangan yang berat untuk jajan buah durian dengan harga setinggi itu. Padahal popularitas buah durian akhir-akhir ini sudah mulai merambah negara-negara diluar Asean, berarti ke depan bisa diandalkan sebagai komoditas ekspor.

Ada satu keceriaan dari sekelompok pencinta durian yang bermarkas di kawasan Rancamaya, Bogor. Keceriaan ini dibagikan ke warganet melalui laman medsosnya pada Kamis, 17 September 2020 dengan judul “Kita Bisa”.

Yang menarik dari cerita di balik panen durian ini adalah Sosok Al Hilal Hamdi. Mantan Petinggi Negara yang kini banyak meluangkan waktunya menjadi pencinta durian. Bertempat di Kebun Percobaan Ranggon Seni Amhitheatre, di Kawasan Rancamaya, Bogor.

Baca Juga: Anda Wajib Tahu, Berikut 5 Cara yang Harus Dilakukan Saat Kebakaran Terjadi di Kantor

“KITA BISA... Alhamdulillah, berkat kebesaranMu ya Allah..”, ucap Hilal.

“Kamis 17 September 2020, hari bersejarah untuk Rangon Seni ‘Amphitheatre Rancamaya’, menuai panen perdana Durian Vila Musang King Rancamaya (+ Cikereteg). Rasa, warna, tekstur, kemanisan, berminyak, kempes biji, pas persis durian yang dari daerah asalnya RAUB – PAHANG – MALAYSIA”, tambahnya.

Al Hilal Hamdi dengan bangganya mengangkat buah durian Musang King sambil menunjuk ke arah pohon dimana buah tersebut berasal. Dua buah durian, dengan berat masing-masing 1,5 dan 2,5 kg berasal dari ujung dahan yang besarnya sekitar diameter ujung jempol jari orang dewasa.

Baca Juga: Virus Corona Semakin Mengerikan, Baca Doa Rasulullah SAW Agar Terhindar dari Wabah

Pohon durian Vila Musang King Rancamaya ditanam bulan Maret 2017, atau berusia tanam 3,5 tahun.

“Tahun lalu 15 pohon pernah belajar berbunga, rontok dan menyisakan 1 pohon dengan 1 buah seberat 1,4 kg dengan ciri sudah Musang King. Tahun ini, berkat perawatan intensif, sudah berbunga dan mulai berbuah 50 pohon. Yang bila terlihat dari foto menampilkan potensi hingga ‘40-an bakal buah per pohon’ dan Insya Allah bakal berproduksi hingga bulan Februari 2021, papar Mantan Menteri itu.

Tak hanya Musang King jenis OCHEE atau Durian Duri Hitam dan KANYAO juga bakal menyemarakan kebun Vila Musang King.

“Teman-teman semua, KITA BISA!!”, seru Hilal.

“Ayolah kita Berkebun. Tak perlu kecil hati biarpun hanya punya 1 meter persegi, atau tak terampil atau usia kita dah tua..hehe”, sambil memperlihatkan rambutnya yang memang sudah putih semua.

Baca Juga: Meski Masih Pandemi, Jokowi Tegaskan Pilkada 2020 Tidak Ditunda

Saking semangatnya, Dirut salah satu Perusahaan Perminyakan Nasional itu menyebut salah seorang tokoh populer yang rajin mengkritik pemerintah, agar dia ngomong realistis.

Maksud Hilal, bahwa kita harus berkarya nyata tidak hanya bicara saja, apalagi bicara yang tidak berdasar fakta. Ini fakta yang benar, “Saya bahkan mau ngomong, begitu kita panen durian, ekonomi tumbuh 500%”, ujar Hilal.

“Ayo tanam terus. KITA BISA (Berkati dan rahmati kami ya Allah)”, Hilal menutup kalimatnya.

Ada optimistis apa yang terjadi di Rancamaya sebagai langkah awal ke depan bahwa salah satu upaya untuk meningkatkan tarap hidup rakyat Indonesia yaitu dengan sektor pertanian. Pertanian yang terbuka terhadap teknologi dan pasar global. Tentu perlu didukung oleh semua pihak, termasuk pemerintah dengan regulasinya yang mendukung.

Durian Musang King dan Buah-buahn eksotis lainnya bisa menjadi komoditas andalan Indonesia. Semoga.**

 

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler