Dampak Pandemi Covid-19, Menaker Sebut Jumlah Pengangguran Naik Jadi 9,7 Juta Orang

- 24 November 2020, 20:10 WIB
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah /Kemnaker/

MANTRA SUKABUMI – Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan dampak signifikan terjadi pada perekonomian Indonesia selama pandemi Covid-19 berlangsung.

Menurutnya, dampak ekonomi tersebut juga berimbas pada sektor ketenagakerjaan.

Ida menyampaikan hal tersebut saat dirinya menjadi keynote speaker pada Peluncuran Hasil Analisis Dampak Covid-19 Terhadap Perluasan Kesempatan Kerja dan Implikasinya, yang diselenggarakan Selasa, 24 November 2020.

 Baca Juga: Inilah Merchant Terbaru ShopeePay Beri Inspirasi Makan Selama WFH

Baca Juga: Anies Baswedan: Warga DKI Jakarta Harus Siap Hadapi 3 Tantangan Ini Dalam Waktu Dekat

Berdasarkan data BPS, Ida menyebutkan sebanyak 29,12 juta penduduk usia kerja terdampak pandemi Covid-19. Lebih rinci, angka pengangguran akibat Covid-19 meningkat sebesar 2,56 juta orang.

Lebih lanjut, Ida mengungkapkan jumlah bukan angkatan kerja karena pandemi Covid-19 sebesar 760 ribu orang; sementara tidak bekerja karena pandemi Covid-19 sebesar 1,77 juta orang; dan yang bekerja dengan mengalami pengurangan jam kerja sebanyak 24, 03 juta orang.

“Pandemi yang terjadi selama ini menyebabkan kenaikan jumlah penganggur menjadi 9,7 juta orang dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) mencapai 7,07 persen di Indonesia,” ungkap Ida Fauziyah, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari PMJ News.

Ida mengatakan, timbul tantangan besar bagi sektor ketenagakerjaan di Indonesia akibat adanya pandemi Covid-19 ini.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x