Network
MANTRA SUKABUMI - Politikus serta pengamat keamanan, Ferdinand Hutahaean menanggapi pernyataan dari Fadli Zon terkait penurunan baliho bergambar Habib Rizieq Shihab oleh TNI.
Dalam hal ini Ferdinand Hutahaean menanggapi pernyataan Fadli Zon melalui tulisan di akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Kamis, 26 November 2020.
Mantan Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menjelaskan bahwa TNI merupakan lembaga dan pangdam jaya bagian dari institusi TNI. Tambahnya, Ia mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan TNI pasti tidak membutuhkan persetujuan dari Fadli Zon.
Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!
Baca Juga: Akibat Suap, Calon Bintara Polri Ini di Seret Bareskrim ke Kejaksaan
Selanjutnya, Ferdinand Hutahaean menegaskan bahwa TNI dan Pangdam Jaya hanya tunduk kepada negara dan kepada undang-undang serta bergerak untuk negara. Tambahnya, Ia mengatakan bahwa di TNI memiliki Kastaff, ada Panglima dan ada juga Presiden yang dapat mengomando prajurit untuk melakukan tindakan.
“TNI secara lembaga dan Pangdam Jaya sebagai bagian dari institusi TNI, pasti tidak membutuhkan persetujuan dari Saudara Fadli Zon. TNI dan Pangdam hanya tunduk kepada Negara, kepada UU dan bergerak untuk Negara. Ada Kastaff, ada Panglima TNI ada Presiden yang mengomando prajurit,” tulis Ferdinand, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Kamis, 26 November 2020.
TNI secara lembaga dan Pangdam Jaya sebagai bagian dari institusi TNI, pasti TIDAK MEMBUTUHKAN PERSETUJUAN dari Sdr Fadli Zon. TNI dan Pangdam hanya tunduk kepada Negara, kepada UU dan bergerak untuk Negara.
Ada Kastaff, ada Panglima TNI ada Presiden yang mengomando prajurit. https://t.co/aP1nVfa19M— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) November 25, 2020
Baca Juga: Prabowo Belum Berikan Pernyataan, Rocky Gerung: Sinyal Ketegasan Harus Diperlihatkan
Baca Juga: Doa Ketika Mau Tidur dan Saat Bangun, Lengkap dengan Tulisan Arab Serta Latin dan Artinya
Sebelumnya, Politikus Partai Gerindra, Fadli Zon dalam cuitan di akun Twitter @fadlizon pada Jumat, 20 November 2020 dirinya mengatakan bahwa pencopotan baliho bergambar Habib Rizieq Shihab merupakan di luar kewenangan dan tupoksi TNI.
