Ferdinand Hutahaean Sebut Ada Benturan Ideologi pada Baliho Habib Rizieq Shihab

- 27 November 2020, 20:43 WIB
Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean. /Jurnal Presisi//instagram@ferdinandhutahaean/

Ferdinand Hutahaean menyebut tindakan TNI melakukan penertiban baliho adalah tindakan yang tepat.

Kemudian, Ferdinand Hutahaean mengatakan kepada pihak yang menyatakan bahwa anggapan tindakan TNI berlebihan, untuk melihat substansi isi balihonya dari segi kalimatnya.

Dirinya juga meminta untuk melihat organisasi-organisasi yang dinaungi oleh kelompok tersebut. Lalu, visi dan misi organisasi tersebut.

Baca Juga: MUI Sebut Penyambutan Habib Rizieq oleh Jutaan Umat Aman, Dunia Juga Tahu

Selanjutnya, Ferdinand Hutahaean menyatakan kepada pihak yang memiliki anggapan bahwa TNI bertindak secara berlebihan, untuk melihat cara ceramah dan pernyataan-pertanyaan yang disampaikan oleh Habib Rizieq Shihab.

"Pertama lihat substansi balihonya, apa kalimatnya. Kedua lihat organisasi yang yang bernaung di dalam kelompok ini. Ketiga, lihat visi-misi mereka, Keempat, perhatikan cara ceramah Rizieq Shihab, pernyataan-pernyataannya belakangan ini, apa? Disitulah letaknya," tegas Ferdinand.

Ferdinand kemudian menerangkan bahwa dalam kasus baliho-baliho Habib Rizieq Shihab ada benturan ideologi, antara Pancasila dan non-Pancasila.

Baca Juga: Presiden Prancis Akui Sangat Terkejut atas Insiden Pemukulan Polisi Paris Terhadap Pria Kulit Hitam

"Saya melihat ada benturan ideologi antara Pancasila dan non-Pancasila. Ketika sudah bicara ideologi kebangsaan, ideologi negara, maka ini sudah tugas TNI," ujarnya.

Menurutnya, ideologi negara hanya diatur satu konstitusi yaitu Pancasila. Dirinya menegaskan, ketika ideologi negara sudah diganggu maka kewajiban TNI untuk turun tangan.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x