Network
MANTRA SUKABUMI - Seorang peneliti politik sekaligus filsuf Indonesia Rocky Gerung kerap memberikan tanggapan atas kemenangan anak sulung dan menantunya Presiden Jokowi.
Sebelumnya, anak sulung Presiden Jokowi Gibran Rakabuming berhasil memenangkan pemilihan Wali Kota Solo dan menantunya yaitu M Bobby Afif Nasution yang juga memenangkan pemilihan Wali Kota Medan pada Pilkada serentak 9 Desember 2020 lalu.
Atas kemenangan anak sulung dan menantunya, Rocky Gerung menilai Presiden Joko Widodo telah berhasil mengakumulasi kekuasaan tetapi gagal mendistribusikan keadilan.
Baca Juga: Jangan Lewatkan Shopee 12.12 Birthday Sale Nanti Malam, Ini Link Live Streamingnya
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun, Shopee Hadirkan Stray Kids dan GOT7 dalam TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale
"Orang menganggap Presiden Jokowi berhasil menjadi kepala keluarga yang baik, yaitu mampu mengurus keluarganya, sehingga kekuasaan bisa diwariskan," kata Rocky Gerung sebagaimana dilihat mantrasukabumi.com dari video yang di unggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Jumat, 11 Desember 2020.
"Tetapi dia gagal sebagai kepala negara, karena sampai sekarang tidak ada ucapan tentang peristiwa KM 50. Itu kesimpulan saya di hari HAM," tambahnya.
Saat ditanya Hersubeno Arief, apakah Rocky Gerung mengapresiasi atas keberhasilan Presiden Jokowi menangani Covid-19 sekaligus menjadikan anak dan menantunya sebagai wakil kota Solo dan Medan, Rocky Gerung mengakui jika ia mengapresiasi nya namun ia juga mendepresiasinya juga.
"Ya saya apresiasi kemampuan pak Jokowi. Ia sukses untuk mengakumulasi kekuasaan tetapi gagal mendistribusikan keadilan. Jadi itulah musti ada yang diapresiasi dan yang dideprisiasi," tutur Rocky Gerung.
