MANTRA SUKABUMI – Ferdinand Hutahaean kembali menyampaikan kritikannya melalui cuitan di akun media sosial Twitter miliknya.
Menurut mantan politisi Partai Demokrat itu mengatakan bahwa banyak orang yang mengaku seorang pakar, namun masih mengedepankan perasaan menjadi hal utama dari substansi kebenaran.
Hal tersebu disampaikan oleh Ferdinand Hutahaean dalam cuitan di akun Twitter @FerdinandHaean3 miliknya pada Selasa, 15 Desember 2020.
Baca Juga: 15 Desember Mendatang, McDonald's Turut Meriahkan ShopeePay Day
Baca Juga: Inna Lillahi, Muhammadiyah Sampaikan Kabar Duka, Wakil Ketua MPR: Semoga Husnul Khatimah
“Kita telah tiba di zaman dimana PERASAAN telah menjadi hal utama dari SUBSTANSI KEBENARAN,” tulisnya, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa, 15 Desember 2020.
Selain itu, dirinya juga menuliskan bahwa banyak berkomentar, menuding, menghakimi hingga bahkan mencaci, tetapi masih mengedepankan perasaan untuk melakukan penilaian terhadap sesuatu.
Dirinya juga menyebut, hal ‘memalukan’ tersebut justru banyak dilakukan oleh orang yang merasa seorang pakar.
“Org banyak berkomentar, menuding, menghakimi hingga mencaci karena mengedepankan perasaan utk menilai sesuatu,” katanya.