Dengan Suara Lantang Sebut Kecewa Ada Pejabat Mencuri dari Rakyat, Aa Gym: Betapa Sudah Mati Hatinya

- 16 Desember 2020, 10:30 WIB
Dengan Suara Lantang Sebut Kecewa Ada Pejabat Mencuri dari Rakyat, Aa Gym: Betapa Sudah Mati Hatinya
Dengan Suara Lantang Sebut Kecewa Ada Pejabat Mencuri dari Rakyat, Aa Gym: Betapa Sudah Mati Hatinya //Instagram/@aagym/.*/Instagram.com/@aagym

MANTRA SUKABUMI – Ulama asal Bandung sekaligus pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhiid, KH. Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym menyampaikan kekecewaannya terhadap sejumlah pejabat publik yang masih ‘mencuri’ dari rakyat, bahkan di masa pandemi Covid-19.

Aa Gym mengatakan, betapa sudah mati hati orang yang masih berkhianat kepada rakyat yang lapar, bahkan ketika menghadapi wabah yang melanda negeri saat ini.

Aa Gym menyampaikan hal tersebut pada acara Indonesia Lawyers Club yang ditayangkan sebuah stasiun televisi swasta pada Selasa, 14 Desember 2020.

Baca Juga: 15 Desember Mendatang, McDonald's Turut Meriahkan ShopeePay Day

Baca Juga: Sempat Akan Melarikan Diri, Artis Cantik Salshabilla Akhirnya Diciduk Warga Usai Tabrak Dua Mobil

Pada kesempatan itu, Aa Gym juga mengajak semua pihak untuk betul-betul tidak menambah beban rakyat yang menurutnya sudah perih dengan perilaku-perilaku tidak jujur.

“Saya mohon juga kepada semua pihak, untuk betul-betul tidak menambah beban rakyat yang sudah perih dengan ini, dengan perilaku-perilaku tidak jujur,” ucap Aa Gym seperti yang dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal YouTube Indonesia Lawyers Club pada Rabu, 16 Desember 2020.

Menurutnya, mustahil suatu bangsa akan dipenuhi kebaikan, jika ada perilaku tidak jujur. Kemudian, dengan suara lantang dan bergetar, Aa Gym meminta semua pihak untuk ikut merasakan penderitaan rakyat yang tidak mampu, bahkan ada yang tidak makan berhari-hari.

“Jadi mustahil bangsa kita ini akan dipenuhi kebaikan, kalau tidak jujur. Nah, inilah, cobalah yang siapa gitu yang punya kesempatan tidak jujur, raba, dengar, penderitaan saudara-saudara kita yang lapar, tidak punya makan, berhari-hari tidak makan, sampai akhirnya terjadilah petaka,” ujarnya.

Baca Juga: Mantan Ketua MK 'Tampar' Fahri Hamzah dan Hidayat Nur Wahid, Mahfud MD: MA Adil Terus Ya?

“Kalau itu dirasakan oleh orang pegang uang, pegang amanah, masihkah tega mencuri? Betapa sudah mati hati orang yang masih berkhianat kepada saudara-saudara kita yang lapar,” tegasnya.

Aa Gym selanjutnya mengatakan bahwa dirinya sedih melihat penderitaan orang yang kelaparan, namun mendidih melihat pejabat yang masih mencuri. Ia menambahkan, perilaku tersebut sungguh jahat dan terkutuk.

“Sedih lihat orang yang lapar, tapi mendidih melihat orang-orang yang mencuri, jahat sekali mencuri hak-hak orang miskin, jahat dan sangat terkutuk perbuatannya,” katanya.

“Mungkin inilah saatnya para tokoh, para pejabat atau siapapun, membuka hati nuraninya, ini rakyat sedang menderita, masihkah mau mencuri?” tambahnya.

 Baca Juga: Ganas Pada Jokowi, Ferdinand Sebut Pria Ini Sekarang Terima Jabatan, Suryo Prabowo: Salahnya Dimana?

Baca Juga: Prabowo Subianto Kumpulkan Para Jenderal TNI di Jakarta, Siapkan Tim Strategis Industri Pertahanan

Aa Gym kemudian berharap dengan adanya wabah ini, hati nurani pejabat bisa hidup untuk merasakan penderitaan orang lain. Menurutnya, tidak perlu teori, namun keinginan rakyat adalah hal sederhana.

“Perih sekali hadirin. Semoga dengan adanya wabah ini, mulailah hidup hati nurani orang bisa meraba penderitaan orang lain, terimakasih acara ini, saya rasa mudah-mudahan disikapi dengan kepekaan dan kepedulian,” katanya.

“Tidak cukup teori-teori yang tinggi, rakyat sederhana sekali keinginannya, kita ingin akur, kita ingin punya pekerjaan, punya makanan. Sudahlah jangan dicuri, perih, perih ya,” pungkasnya.***

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah