MANTRA SUKABUMI - Belum lama ini warganet dibuat heboh dengan tersebarnya video di media sosial tiga orang diduga anggota Badan Intelijen Negara (BIN) melakukan pengintaian di Pesantren Rizieq di Megamendung.
Hal itu sontak memantik respon dari mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean, Ia menyebut hal itu sebuah lelucon.
Berdasarkan keterangan yang didapat tiga orang yang diduga anggota BIN mengintai dengan menggunakan mobil, drone, bahkan ada yang menyamar sebagai jurnalis.
Baca Juga: Mengejutkan Staf Ahli Menkominfo Tiba-tiba Sebut Nabi Muhammad dan Abu Lahab
Baca Juga: Ketua Umum Partai Demokrat Tiba-tiba Bawa Kabar Bahagia, AHY: Alhamdulillah
Ketiganya ditangkap oleh anggota FPI dan sempat diinterogasi, yang kemudian dilepaskan kembali.
Pasalnya, yang diduga anggota BIN tersebut membawa KTA BIN, ia berpendapat jika anggota BIN yang betul, pasti akan melakukan operasi tertutup dan rahasia.
"Ini lelucon, sejak kpn Anggota BIN yg operasi membawa KTA BIN? Kalian pikir BIN itu artinya “Badan Intelijen Nampang” yg kerja anggotanya nampang sebagai anggota BIN? Hahaha", cuit Ferdinand seperti dikutip mantrasukabumi.com dari @FerdinandHaean3 pada Minggu, 19 Desember 2020.
Ini lelucon, sejak kpn Anggota BIN yg operasi membawa KTA BIN? Kalian pikir BIN itu artinya “Badan Intelijen Nampang” yg kerja anggotanya nampang sebagai anggota BIN? Hahaha
BIN itu melakukan operasi selalu tertutup dan rahasia. Jgn bohongi kita ahh..!
https://t.co/vr0iExJ2oe