MANTRA SUKABUMI - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM. Hendropriyono mengingatkan masyarakat tentang penyesatan bahaya Covid-19 di media sosial.
Menurut Hendropriyono, penyesatan tersebut dapat mengakibatkan masyarakat lengah dari bahaya Covid-19 yang masih melanda.
Hal itu disampaikan Hendropriyono melalui akun Twitter miliknya menanggapi maraknya informasi yang beredar di media sosial.
Baca Juga: ShopeePay Hadirkan Super Online Deals untuk Sambut Momen Akhir Tahun di Era New Normal Jadi Bermakna
Baca Juga: Hati-hati Jangan Makan Pisang, Bahayanya Bisa Sebabkan 5 Penyakit Ini pada Tubuh Anda
"Masyarakat mhn waspada thd penyesatan, yg diviralkan melalui media sosial akhir-akhir ini. Penyesatan tsb bisa mbuat orang lengah, thd pandemi covid19 yg msh merajalela," tulis Hendropriyono dikutip mantrasukabumi.com pada Sabtu, 26 Desember 2020.
Masyarakat mhn waspada thd penyesatan, yg diviralkan melalui media sosial akhir-akhir ini. Penyesatan tsb bisa mbuat orang lengah, thd pandemi covid19 yg msh merajalela. pic.twitter.com/VGscExu46g
— AM. Hendropriyono (@edo751945) December 25, 2020
Hendropriyono menjelaskan diantara kelompok tersebut adalah Ärzte für Aufklärung yang didirikan Mei 2020 oleh dr. Heiko Schöning dan World Doctor's Alliance yang didirikan sekitar bulan Juni 2020).
Menurut Hendropriyono keduanya bukan organisasi dokter yg resmi, melainkan dibentuk oleh dokter-dokter yang selalu menyangkal bahaya Covid-19.