Relawan Mensos Risma Bentuk Pasutri, Rocky Gerung: Diormaskan Saja, Front Pasutri Istimewa

- 11 Januari 2021, 09:10 WIB
Pengamat Politik Rocky Gerung (kiri) dan Menteri Sosial Tri Rismaharini (kanan).
Pengamat Politik Rocky Gerung (kiri) dan Menteri Sosial Tri Rismaharini (kanan). /Kolase dari Instagram/@tri.rismaharini dan YouTube/Najwa Shihab

 

MANTRA SUKABUMI - Pengamat politik Rocky Gerung menanggapi kabar terbentuknya Pasukan Tri Rismaharini (Pasutri) yang dibentuk guna mendukung Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Mensos Risma untuk maju di Pilkada DKI tahun 2022.

Menurut Rocky Gerung, lebih baik Relawan Pasutri tersebut lebih baik dijadikan organisasi masyarakat (ormas). Rocky Gerung juga mengatakan bahwa cara tersebut merupakan cara bagus untuk menutupi segala kebohongan yang menurutnya dilakukan oleh pihak Mensos Risma.

Selain itu, Rocky Gerung juga mengatakan bahwa hal tersebut mudah diduga karena ambisi untuk menjadi Gubernur DKI harus diperlihatkan, sementara Pilkada DKI 2022 semakin dekat.

Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay 

Baca Juga: Heboh Diduga Foto Pesawat SJ 182 Sebelum ke Laut, Ali Mochtar Ngabalin: Temani Mereka Semua

Hal tersebut disampaikan oleh Rocky Gerung melalui video yang diunggah di kanal YouTube resmi miliknya pada Minggu, 10 Januari 2021.

“Itu hal yang mudah diduga, karena kan enggak mungkin terus-menerus bersembunyi. Ambisi kan harus diperlihatkan, sementara waktu semakin sempit,” ujar Rocky Gerung, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Senin, 11 Januari 2021.

Rocky Gerung kemudian menyebut bahwa terbentuknya Relawan Pasutri merupakan hal bagus untuk menutupi kebohongan. Karena menurutnya, lebih baik Mensos Risma mengaku bahwa peristiwa di Jalan Thamrin merupakan ulah dari Relawan Pasutri.

Baca Juga: SBY Dihina oleh Guru Besar USU, Kepala Bakomstra: Kasihan Jokowi

Baca Juga: Ali Ngabalin Unggah Foto Pesawat akan Jatuh, Roy Suryo: Disinyalir Hasil Editan

“Jadi saya kira itu cara bagus sebetulnya, untuk menutupi segala macam kebohongan. Lebih baik ngaku aja bawa memang sebetulnya seluruh peristiwa yang direkam oleh publik di Jalan Thamrin kemarin itu adalah kerjaan dari Pasutri,” tambah Rocky Gerung.

Rocky Gerung menjelaskan bahwa lebih baik dideklarasikan agar publik menganggap bahwa ‘drama Korea’ atau drakor masih akan berlanjut. Rocky Gerung menurutkan bahwa karena ‘sineasnya udah terbentuk, skenarionya sudah ada, pemain utama sudah ada, sutradaranya tersedia, tinggal menunggu adanya penonton.

“Kan ini drakor yang mesti dipentaskan sampai 2024 kan, panjang. Jadi ini pasutri itu betul-betul dipersiapkan dengan modal yang besar, jadi bagus juga,” ujarnya.

Baca Juga: Roy Suryo Angkat Bicara Terkait Foto Unggahan Ngabalin: Disinyalir Hasil Editan

Rocky Gerung juga menyarankan bahwa Relawan Pasutri dijadikan ormas, agar bisa didaftarkan ke Departemen Dalam Negeri agar bisa mendapatkan bantuan dari negara.

Selain itu, Rocky Gerung juga menyindir bahwa Pasutri bisa menjadi ormas baru seperti FPI yang dibubarkan. Bahkan, Rocky Gerung menyarankan Relawan Pasutri menggunakan nama FPI, menjadi Front Pasutri Indah atau Front Pasutri Istimewa.

“Diormaskan juga sebetulnya, supaya bisa didaftarkan ke Depdagri sehingga bisa dapat bantuan negara kan. Jadi Pasutri adalah ormas baru, setelah FPI, timbul Pasutri. Atau pake juga nama FPI juga, Front Pasutri Indah, Front Pasutri Istimewa,” pungkasnya.***

Editor: Abdullah Mu'min


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah