Gempa Majene Sulbar, Timbulkan Korban Jiwa, Ribuan Mengungsi hingga Kantor Gubernur Rusak Berat

- 15 Januari 2021, 09:31 WIB
Gempa 6,2 SR Di Majene, Ini Analisa Badan Geologi Kementerian ESDM
Gempa 6,2 SR Di Majene, Ini Analisa Badan Geologi Kementerian ESDM /Badan Geologi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian ESDM

MANTRA SUKABUMI – Gempa dengan kekuatan Magnitudo 6,2 yang terjadi di wilayah Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat, pada Jumat pukul 01.28 WIB menimbulkan korban jiwa dan kerusakan bangunan.

"Laporan BPBD Mamuju, korban meninggal dunia tiga orang dan luka-luka 24 (orang). Sebanyak 2.000 warga mengungsi ke tempat yang lebih aman," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati dalam siaran pers BNPB.

Menurut Raditya, bangunan Hotel Maleo dan Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang berada di wilayah Kabupaten Mamuju mengalami kerusakan berat akibat gempa yang pusatnya berada di sekitar enam km arah timur laut Majene. 

Baca Juga: 5 Langkah Mudah Hadirkan ShopeePay di Gerai Usaha

Baca Juga: Tanggapi Pernyataan Haris Azhar Terkait Vaksin, Ferdinand: Anda Tak Mampu Pahami Kondisi Masyarakat

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat melaporkan, gempa Majene tersebut memicu tanah longsor di tiga titik di sepanjang poros jalan Majene-Mamuju sehingga menyebabkan akses terputus dan mengakibatkan kerusakan 62 rumah rusak, satu puskesmas, dan bangunan Kantor Danramil Malunda.

Dikutip mantrasukabumi.com dari Antara News pada 15 Januari 2021, bahwa BPBD setempat sudah mendata dan mengevakuasi warga yang terdampak bencana serta mendirikan tempat pengungsian. 

Menurut laporan BPBD korban bencana membutuhkan bantuan pangan pokok, selimut, tikar, tenda, terpal, serta pelayanan medis.

Menurut pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa di Majene guncangannya dirasakan di daerah Majene dan Mamuju pada skala IV-V MMI serta Palu, Mamuju Tengah, Mamuju Utara, dan Mamasa pada skala III MMI.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah