Network
MANTRA SUKABUMI - Gubernur DKI Jakarata, Anies Baswedan melakukan serangan balik atas sebuah tuduhan bahwa pemerintahannya Intoleran.
Bukan tanpa sebab, tal tersebut dikatakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, karena ada gambaran bahwa pemerintahannya disebut intoleran.
Bahkan menurut Anies Baswedan framing pemerintahan DKI Jakarta intoleran tersebut dibangun kuat sekali.
Baca Juga: Beli Paket Internet Lebih Menguntungkan dengan ShopeePay, Ikuti Langkah-Langkah Berikut Ini
Baca Juga: Anies Baswedan: Kekuatan Seorang Presiden adalah Menekan, itulah Modernnya Presiden
Hal itu sebagaimana dikatakan Anies Baswedan pada sebuah unggahan video di akun instagram Anies Baswedan Report.
"Ada gambaran tentang, Pemerintahan di Jakarta yang Intoleran, framing demikian kuat sekali dibagun", kata Anies Baswedan seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun instagram @aniesbaswedanreport pada Minggu, 24 Januari 2021.
Lihat postingan ini di Instagram
Anies Baswedan mengatakan bahwa dirinya tidak pernah mau menjawab hal itu dengan lisan.
Tuduhan tersebut dijawabnya setelah dirinya menjabat selama dua tahun di Jakarta.
"Saya ga pernah mau menjawab lisan, setelah dua tahun saya bekerja di Jakarta, saya menawarkan pertanyaan balik", ujarnya.
Baca Juga: Tanggapi Kasus Siswi Non Muslim Pakai Jilbab, Haikal Hassan: Itu Langgar Konstitusi
Seletelah dua tahun menjabat, Anies Baswedan malah menawarkan sebuah pertanyaan tentang tuduhan tersebut.
Ia bertanya, selama dirinya menjabat kebijakan mana yang intoleran dan diskriminatif.
"Tolong ditunjukan selama dua tahun, kebijakan mana yang intoleran, tunjukan kebijakan mana yang diskriminatif, tolong tunjukan fakta mana yang bisa membenarkan imajinasi, bahwa gubernur dan pemerintahan adalah intoleran", pungkasnya.***
