Network
“Hari Pers Nasional tahun ini diperingati dalam suasana pandemi yang juga berdampak pada insan pers sendiri. Kendati menghadapai tantangan sulit itu, mereka tetap di garis terdepan untuk mengabarkan setiap perkembangan situasi dan menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat,” tulis Presiden Joko Widodo.
“Karena itulah, saya mengajak para insan pers Indonesia untuk bersama-sama membangun harapan dan optimisme untuk mewujudkan keberhasilan penanganan pandemi Covid-19 beserta dampak ekonomi yang ditimbulkannya,” pungkas Jokowi, pada @jokowi.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY):
“Di tengah tsunami informasi seperti sekarang, kehadiran pers yang berintegrasi, kredibel dan profesional makin penting. Masyarakat makin membutuhkan informasi yang bisa dipercaya, tajam dan berpihak pada kepentingan rakyat. Pers yang sehat akan membuat demokrasi kita juga sehat”, tulis AHY.
“Pada Hari Pers 9 Februari 2021 ini, izinkan saya mengucapkan Selamat Hari Pers Nasional untuk kawan-kawan insan pers dari Aceh hingga Papua”, sambungnya.
“Mari bersama-sama kita jaga dan rawat nilai-nilai demokrasi Indonesia melalui sajian informasi publik yang menjunjung tinggi prinsip kejujuran, kebenaran, dan keadilan. Semoga pers Indonesia juga makin sejahtera” pungkas Ketum Partai Demokrat, AHY pada @agusyudhoyono.
Kepala Staf Kepresidenan Indonesia, Moeldoko:
“Saya tidak pernah takut ditodong senjata. Bagi saya, todongan pertanyaan wartawan lebih tajam,” tulis Moeldoko pada @dr_moeldoko.
Ketua Umum Ikatan Pengusaha Muslimah (IPEMI), Ingrid Kansil:
