MANTRA SUKABUMI - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah membalas cuitan dari Menkopolhukam Mahfud MD.
Pasalnya Mahfud MD mengatakan bahwa pemerintah tidak pernah menganggap Din Syamsuddin sebagai Radikal.
Namun demikian, Fahri Hamzah mengatakan kepada Mahfud MD terkait cuitannya yakni bukan masalah pak Din Syamsuddin tapi cara Pemerintah melihat persoalan perlu diperbaiki.
Baca Juga: Jajan di Kantin hingga Staycation di Hotel, ShopeePay Hadirkan Cashback 30%
Hal ini disampaikan langsung oleh Fahri Hamzah melalui akun Twitter milik pribadinya @Fahrihamzah pada Minggu 14 Februari 2021.
"Cara pemerintah melihat persoalan perlu diperbaiki prof, jangan dipersonalisasi, ini bukan soal pak din dan pak itu atau pigai dan abu janda," tulis Fahri Hamzah, seperti dikutip mantrasukabumi.com dalam cuitan akun Twitter @Fahrihamzah pada Minggu 14 Februari 2021.
Oleh sebab itu, Fahri Hamzah juga menyampaikan bahwa ini adalah soal posisi negara yang mengapa fasilitas mengeksitensi konflik dunia Maya dibiarkan.
Baca Juga: Ayya Renita Pemeran Miss Kiki Ngaku Ikatan Cinta Terkenal Karena Dia, Begini Tanggapan Boy William