Datangi Pasar Tanah Abang, Presiden Jokowi dan Menkes Budi G. Sadikin Tinjau Langsung Vaksinasi Massal DKI

- 17 Februari 2021, 13:08 WIB
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 produksi Sinovac kepada tenaga kesehatan saat kegiatan vaksinasi massal penyuntikan dosis pertama di Denpasar, Bali.
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 produksi Sinovac kepada tenaga kesehatan saat kegiatan vaksinasi massal penyuntikan dosis pertama di Denpasar, Bali. /ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

“Tahapan yang kedua yang dimulai hari ini di Pasar Tanah Abang DKI Jakarta atas kerja sama antara Kementerian Kesehatan dan (Pemerintah) Provinsi DKI Jakarta. Kita memulai vaksinasi untuk pelayan publik dan pekerja publik,” ujar Presiden Jokowi.

Dalam tahapan vaksinasi massal Covid-19 kedua ini, Presiden Jokowi menargetkan 16,9 juta orang di seluruh Indonesia, ditambah 21,5 juta orang untuk kelompok masyarakat lanjut usia (lansia).

Baca Juga: Mengejutkan, Mbak You Ramalkan Ekonomi Indonesia Akan Bangkit Mulai Tahun 2023 Usai Pandemi Covid-19

Presiden menilai bahwa manajemen pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar di Blok A Pasar Tanah Abang berjalan dengan sangat baik.

“Kita harapkan para pekerja publik/pelayan publik, baik itu aparat keamanan, para pedagang pasar, wartawan, atlet, juga pekerja-pekerja di toko dan mal, semuanya akan divaksinasi,” katanya.

Selain itu, Presiden Jokowi mengatakan jika vaksinasi massal nantinya dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia, dan bukan hanya di kawasan DKI Jakarta.

“Ini akan berjalan, setelah di Provinsi DKI Jakarta, akan berjalan di provinsi-provinsi yang lain sehingga kita harapkan nanti jumlah yang divaksin setiap hari akan naik secara drastis,” tuturnya.

Di akhir keterangan pers tersebut, Jokowi kembali mengingatkan seluruh masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Jangan lupa tetap, selalu saya sampaikan, 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan) jangan kita lupakan,” pungkas Presiden Jokowi.***

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah