“Sejak FPI dibubarkan, isu PKI, komunis jg lenyap, sampe pendirian patung Yuri Gagarin (kosmonot Soviet, penerima Orde Lenin dgn gambar palu arit) tidak ada yg demo, atau karena yang meresmikan Anies?” cuit Romli, dikutip mantrasukabumi.com, dari akun twiternya, Senin, 15 Maret 2021.
Sejak FPI dibubarkan, isu PKI, komunis jg lenyap, smpe2 pendirian patung Yuri Gagarin (kosmonot Soviet, penerima Orde Lenin dgn gambar palu arit) tdk ada yg demo, atau krn yg meresmikan Anies? Coba yg resmikan Jokowi atau Ganjar, Monaslimin akan demo berjilid2 ????— Mohamad Guntur Romli (@GunRomli) March 15, 2021
Ia membandingkan apabila yang meresmikan Jokowi atau Ganjar atau Monaslimin, menurutnya, akan didemo oleh masyarakat.
Baca Juga: Ternyata Amal Seorang Hamba, Dinaikkan ke Langit Dalam 4 Waktu, Simak Penjelasannya
“Coba yg resmikan Jokowi atau Ganjar, Monaslimin akan demo berjilid-jilid,” tuturnya.
seperti diketahui, patung salah satu tokoh Komunis Rusia, yang berhasil melakukan perjalanan pertama ke luar angkasa pada tahun 1962.
Gubernur Anies menyatakan bahwa dipasangnya patung Yuri di Jakarta adalah salahsatu bentuk persahabatan Indonesia dan Rusia.
Anies juga menuturkan bahwa patung tersebut sebagai simbol hadiah dalam rangka merayakan hubungan bilateral antara Indonesia dan Rusia yang telah mencapai usia 70 tahun.***