Menpora Geram Indonesia Dipaksa Mundur dari All England hingga Sebut BWF Berlaku Diskriminatif

- 19 Maret 2021, 20:25 WIB
Menpora Republik Indonesia Zainudin Amali
Menpora Republik Indonesia Zainudin Amali /Tangkapan layar YouTube.com/Kemenpora RI

MANTRA SUKABUMI - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali ikut menanggapi pencoretan tim bulu tangkis Indonesia dari Yonex All England beberapa waktu lalu.

Amali mengaku geram dan tidak menerima keputusan federasi bulu tangkis internasional (BWF), yang mencoret Indonesia dari turnamen yang digelar di Birmingham, Inggris tersebut.

Seperti diketahui, tim bulu tangkis Indonesia terpaksa mundur dari All England, usai satu pesawat dengan penumpang yang positif Covid-19.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Tegas Sambil Menepuk Dada, Prabowo Subianto: Jangan Serahkan Tanah Satu Jengkal pun

Dikutip mantrasukabumi.com dari Kemenpora.go.id, Amali mengatakan pihak penyelenggara memberi keistimewaan untuk pemain lain yang terpapar COvid-19.

“Padahal hasil test PCR sebelum pertandingan menunjukkan bahwa semua pemain bulutangkis Indonesia sehat wal afiat. Sementara tim dari tiga negara lain yang jelas-jelas hasil tesnya positif, malah diberi keistimewaan untuk tes ulang, yang ternyata hasil test ulangnya negatif,” ujarnya.

Dirinya pun menganggap pihak penyelenggara dan BWF, tidak berlaku adil kepada setiap peserta, justru melakukan tindakan diskriminatif.

Pasalnya, atlet tim bulu tangkis Indonesia diperlakukan tidak adil dan berbeda dengan atlet dari negara lain.

Halaman:

Editor: Fauzan Evan

Sumber: Kemenpora.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x