Permusuhan dan Kebencian Rasial Meningkat, Jimly Asshiddiqie: Siapkah Kita Stop Benci Etnis Arab dan Tionghoa

- 24 Maret 2021, 07:03 WIB
Jimly Asshiddiqie.
Jimly Asshiddiqie. /Dok. ICMI/

MANTRA SUKABUMI – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie menanggapi terkait meningkatnya kasus permusuhan dan kebencian rasial di beberapa penjuru dunia.

Menurut Jimly Asshiddiqie, sikap kebencian dan permusuhan rasial terus meningkat di sejumlah negara, diantaranya di Amerika Serikat, Kanada, Australia dan Selandia Baru.

Selain itu, Jimly Asshiddiqie juga menyebutkan bahwa permusuhan dan kebencian rasial meningkat di negara-negara Eropa, yakni Perancis, Austria, Norwegia, serta Swedia.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Permintaan Habib Rizieq Dikabulkan, Fahri Hamzah: Kita Punya Harapan Ditangan Hakim Mulya sebagai Wakil Tuhan

Jimly Asshiddiqie juga menyoroti soal kebencian rasial terhadap etnis Tionghoa dan Arab yang terjadi di Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Jimly Asshiddiqie melalui cuitan di akun Twitter miliknya pada Selasa, 24 Maret 2021.

“Terus meningkatnya sikap permusuhan dan kebencian rasial di AS, dan juga di Canada, Australia dan New Zealand serta di negara-negara Eropa, seperti Prancis, Austria, Norway, Swedia, dan lain-lain,” kata Jimly Asshiddiqie.

Lantas, Jimly Asshiddiqie mempertanyakan apakah warga Indonesia siap untuk berkata stop terhadap sikap kebencian dan permusuhan rasial terhadap etnis Tionghoa dan Arab yang tinggal di Indonesia.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x