Tanggapi Soal Teroris, Jokowi Tegas Tidak akan Berkompromi terhadap Tindakan Intoleransi

- 8 April 2021, 19:54 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Jokowi /Dok. Setkab

MANTRA SUKABUMI - Presiden Joko Widodo menyatakan tindakan teroris lahir dari paham yang keliru dan bertentangan dengan nilai-nilai agama dan negara.

Terorisme adalah kejahatan besar dan merupakan perbuatan yang mengancam kepada bangsa dan negara.

Dalam hal tersebut, pemerintah tegas tidak akan berkompromi terhadap tindakan intoleran yang merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Bentak Najwa Shihab Usai Ditanyai Kehadirannya Dibaiat ISIS Makassar, Munarman: Jangan Menggiring

Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi pada saat membuka Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) dan Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), di Istana Negara, Jakarta, Kamis 8 April.

"Eksklusivitas dan ketertutupan jelas tidak sesuai dengan Bhineka Tunggal Ika, dalam hal ini sifat pemerintah tegas tidak akan berkompromi terhadap tindakan intoleransi yang merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara," Kata Jokowi dalam pidatonya.

Dilansir mantrasukabumi.com dari ANTARA pada Kamis, 8 April 2021, pemerintah akan terus berkomitmen menghidupkan moderasi beragama dalam kehidupan bermasyarakat.

Baca Juga: Fahri Hamzah Tanggapi Heboh Peralihan TMII: Ibu Tien Soeharto Harus Dapat Penghargaan Besar

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah