Pertanyakan Himbauan Presiden Jokowi Terkait Larangan Mudik, Fadli Zon Sebut Wisata Mudik

- 9 April 2021, 05:48 WIB
Fadli Zon sikapi soal ledakan di gerbang  Gereja Katedral.dengan mempersoalkan anggaran penceggay terorisme yang besar.
Fadli Zon sikapi soal ledakan di gerbang Gereja Katedral.dengan mempersoalkan anggaran penceggay terorisme yang besar. /Instagram @FadliZon//Instagram @FadliZon

MANTRA SUKABUMI - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon pertanyakan Himbauan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait larang mudik 2021.

Hal ini disampaikan oleh Fadli Zon dalam cuitannya di akun Twitter milik pribadinya yaitu @fadlizon, pada Kamis, 8 April 2021.

Dalam cuitan tersebut Fadli Zon mempertanyakan terkait larang mudik 2021 akan tetapi wisata dibolehkan, maka menurutnya akan ada wisata baru.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Pengelolaan TMII Diambil Alih Negara, Fahri Hamzah: Hargailah Karya Besar ini!

"Kalau mudik dilarang dan wisata dibolehkan, maka akan ada jenis wisata baru, wisata mudik," tulis Fadli Zon sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com pada Jumat, 9 April 2021.

Perlu diketahui bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudik pada Lebaran 2021.

Larangan mudik 2021 guna mencegah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia yang kerap terjadi setelah libur panjang.

Permintaan Presiden Jokowi ini disampaikan langsung melalui akun instagram milik pribadinya yaitu @jokowi, pada Kamis, 8 Maret 2021.

Baca Juga: Bentak Najwa Shihab Usai Ditanyai Kehadirannya Dibaiat ISIS Makassar, Munarman: Jangan Menggiring

Dalam postingannya di akun Instagram nya, Presiden Jokowi juga mengunggah sebuah foto yang bertuliskan 'Tak Perlu Mudik'.

"Belajar dari pengalaman sebelumnya seperti libur Idul Fitri tahun lalu dan libur panjang setelahnya yang diikuti lonjakan kasus harian, pemerintah akan melaksanakan kebijakan pengendalian pandemi, salah satunya melalui kebijakan larangan mudik lebaran tahun ini," tulis Presiden Jokowi, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com di akun Instagram @jokowi, pada Jumat, 9 Maret 2021.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Joko Widodo (@jokowi)

Menurut Jokowi, saat ini penanganan pandemi Covid-19 di Tanah Air telah menunjukkan hasil yang positif.

Baca Juga: Fahri Hamzah Tanggapi Heboh Peralihan TMII: Ibu Tien Soeharto Harus Dapat Penghargaan Besar

Hal ini terlihat dari kasus aktif Covid-19 di Indonesia yang lebih baik daripada rata-rata dunia.

"Kasus aktif Covid-19 di Indonesia kini di angka 7,4 persen, jauh lebih baik dari kasus aktif global yang 17,3 persen," ujarnya.

Bahkan bukan hanya kasus aktif, lanjut Jokowi, pasien sembuh Covid-19 di Indonesia berada di angka 89,9 persen. Artinya, angka ini lebih tinggi dari rata-rata dunia sebesar 80,5 persen.

"Sayangnya, kasus kematian karena Covid-19 kita masih 2,7 persen, dibanding global 2,17 persen," ujar Presiden Jokowi.

"Perkembangan yang menggembirakan di Tanah Air ini hendaknya tidak mengendurkan kewaspadaan kita," ungkap Presiden Jokowi.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: Instagram @movreview


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah