Ia mengungkapkan keprihatinannya atas kejadian pembatalan kajian Ramadhan tersebut.
"Prihatin, hari ini masih ada aja orang seperti itu," tambah Hilmi
"Tahun ini, dari 100an jadwal yg masuk selama Ramadhan, saya perintahkan staf saya untuk menyeleksi, daripada saya dibatalkan mending saya yang batalkan," pungkasnya.***