Bendungan Budong-budong Mulai Dibangun, Menteri PUPR Basuki: Selain untuk Irigasi, juga Jadi Pengendali

- 17 April 2021, 13:48 WIB
Bendungan Budong-budong Mulai Dibangun, Menteri PUPR Basuki: Selain untuk Irigasi, juga Jadi Pengendali./
Bendungan Budong-budong Mulai Dibangun, Menteri PUPR Basuki: Selain untuk Irigasi, juga Jadi Pengendali./ / Dok. pu.go.id

"Saat ini masih penyelesaian pembebasan lahan untuk mendukung kelancaran konstruksi fisik," ujar Taufik.

Baca Juga: Dahnil Anzar Cuit Ucapan Sayyidina Ali, Netizen: Tak Pantas Kutip Kalimat Sahabat Nabi Hanya untuk Berlindung

Pembangunannya dilaksanakan oleh kontraktor PT. Abipraya-Bumi Karsa, KSO dan Konsultan Supervisi PT. Indra Karya - PT. Tuah Agung Anugrah - PT. Ciriajasa E.C, KSO dengan biaya sebesar Rp 1,02 triliun.

Bendungan Budong-Budong juga memiliki potensi manfaat air baku sebesar 410 liter/detik. Kabupaten Mamuju Tengah sebagai daerah yang tengah berkembang diperkirakan akan banyak kegiatan pembangunan baik di bidang pertanian lahan basah maupun kegiatan industri yang membutuhkan air baku dari sumber air bendungan.

Selain irigasi dan penyediaan air baku, pembangunan bendungan ini juga sangat diperlukan sebagai pengendali banjir untuk kawasan rawan bencana seperti Kecamatan Budong-Budong, Topoyo, dan Karossa dengan mereduksi 60% dari 341,59 m3/detik menjadi 106,76 m3/detik.

Wilayah Kabupaten Mamuju Tengah dilalui tujuh sungai yakni Sungai Budong-Budong, Lumu, Karama, Karossa, Benggaulu, Kamansi, dan Panggajoang yang mengalir dari daerah perbukitan di bagian timur menuju ke daerah pesisir arah barat dan bermuara di perairan laut Selat Makassar.

Bendungan Budong-Budong akan dibangun dengan membendung Sungai Salulebbo yang merupakan anak sungai Budong-Budong.

Baca Juga: Jadi Bulan-bulanan Netizen, Jubir Prabowo Subianto Akhirnya Angkat Bicara: Ilmu akan Hidupkan Jiwa

 Baca Juga: Anies Baswedan Dikagumi Sekjen PBB, Mustofa Nahrawardaya: Mungkin Dikira Ahok

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: pu.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah